Baca Satu Buku per Hari, Dua Santri Nuris Ini Juarai Lomba BSD Se-Jawa Bali

Pesantren Nuris – Dua santri Pesantren Nuris Jember menangkan Biologi Science Day VIII se-Jawa Bali (22/10/2017) lalu. Mereka adalah Berliani Dian Nabila siswa asal SMA Nuris Jember kelas XII IPA 1 dan Wardatul Fitriyah asal MA Unggulan Nuris kelas XI IPA A. Berliani berhasil dapatkan juara 3 dan Wardatul Fitriyah berhasil dapatkan juara harapan 2.

Dua santri Pesantren Nuris Jember tersebut sudah mampu bersaing dengan ratusan siswa asal SMA sederajat se-Jawa Bali. Sementara itu,  juara 1 lomba BSD tersebut adalah dari MBI-Amanatul Ummah Pacet, SMA Negeri 1 Genteng sebagai juara 2, dan SMA Darul Ulum Jombang sebagai juara harapan 1.

Sebelum dinyatakan sebagai juara, keduanya harus mengerjakan 100 soal di babak penyisihan ((9/10/2017) dan mengalahkan 500-700 peserta asal SMA sederajat se-Jawa Bali. Berdasarkan hasil seleksi di babak final, keduanya termasuk 50 peserta terbaik dan berhak berlanjut ke babak semi final. Di babak penyisihan Berliani berada di urutan 25 dan Wardatul berada di urutan 21.

Di babak Semifinal keduanya harus kembali mengerjakan soal dan berhasil menjadi 25 peserta terbaik dan berkesempatan untuk berlanjut ke babak final. Di babak final, keterampilan keduanya benar-benar diuji. Sebab mereka harus tes praktikum. Berdasarkan hasil praktikum diambil 6 peserta terbaik untuk berlanjut ke babak cerdas cermat.

Hingga akhirnya keduanya dinyatakan sebagai pemenang dalam lomba yang digelar oleh Fakultas MIPA Universitas Jember tersebut. Sebelum ikuti lomba keduanya mengikuti pembinaan intensif selama kurang lebih 2 minggu bersama tentor Risky Eka, S.Pd yang juga guru Bologi di SMA dan MA Unggulan Nuris Jember.

Capaian prestasi ini, bukan yang pertama bagi kedua santri pesantren Nuris Jember tersebut. Sebab, sebelumnya keduanya telah menjuarai beberapa olimpiade biologi bergengsi. Berkat ketekunan dan program one day one book selama pembinaan lomba akhirnya membuahkan hasil.

Sebelumnya Berliani sudah pernah menjuarai BSD juga tingkat se-Jatim dan meraih juara 2. Sedangkan Wardatul Fitriyah pernah raih juara 2 dalam KSM Biologi di Universitas Jember dan menjuarai lomba cerdas cermat di Universitas Muhamadiyah Jember.

Prestasi yang mereka raih, tentunya semakin mengharumkan nama sekolah baik SMA Nuris Jember maupun MA Unggulan Nuris Jember. “Saya merasa bangga dengan prestasi anak-anak saya. Sebab walaupun mereka santri, mereka tidak hanya menguasai ilmu-ilmu keagamaan tetapi mereka menguasai berbagai macam ilmu pengetahuan,” Ungkap Latifa Muzayana, S.Pd. selaku waka kurikulum MA Unggulan Nuris Jember.

“Semoga prestasi mereka tidak hanya berhenti sampai di sini. Mereka terus mengembangkan prestasinya dan mengarumkan nama sekolah,” imbuhnya.

(Baca juga: Terbiasa Berbahasa Arab di Pesantren, Santri Cerdas Kelas VIII Ini Juara Kabupaten)

Sama halnya dengan dua jago biologi tersebut, mereka mengungkapkan “Prestasi yang kami raih ini bukan akhir dari segala-galanya, tetapi ini adalah pecutan bagi kami untuk semakin berprestasi demi Nuris tercinta”. (Red/Intan/Vian)

 

Related Post