Dua Siswa MTs Unggulan Nuris, Menangkan Olimpiade Ujian Nasional se-Jember

Pesantren Nuris- Lagi-lagi MTs Unggulan Nuris tampil sebagai juara. Kali ini, dua siswa MTs Unggulan Nuris Jember berhasil juarai Olimpiade Sains Ujian Nasional “Event Prestasi” se-Jember. Lomba tersebut diselenggarakan oleh SMK Kesehatan Medika Farma Jember .

Dua siswa tersebut adalah Ana Mutiah berhasil dapatkan juara 2 dan Weni Maftukha sebagai juara 3. Bukan hal yang mudah bagi kedua siswa MTs Unggulan Nuris Jember  tersebut untuk tampil sebagai pemenang dalam olimpiade tersebut.

Babak penyisihan dilakukan secara online untuk diambil 10 peserta terbaik  dengan nilai tertinggi untuk berlanjut ke babak semifinal (13/12/2017). Babak semifinal pun dilaksanakan secara online dan diambil 5 peserta terbaik dengan nilai tertinggi untuk berlanjut ke babak final (14/12/2017). Babak final dilaksanakan dalam bentuk cerdas cermat dan digelar secara langsung di SMK Kesehatan Medika Farma Jember (15/12/2017). Dari lomba cerdas cermat tersbut, dua siswa MTs Unggulan Nuris Jember berhasil meraih juara.

Prestasi yang luar biasa bagi kedua siswa MTs Unggulan Nuris tersebut, pasalnya mereka berhasil kalahkan 32  peserta asal SMP sederajat se-Kabupaten Jember.

“Alhamdulilah saya sangat senang sekali bisa menjadi juara dalam lomba Event Prestasi tingkat kabupaten Jember ini, sebab melalui prestasi ini saya dapat mengharumkan nama MTs Unggulan Nuris,” ujar  Weni sang juara tersebut.

(Baca juga: Hari Amal Bakti Kemenag 2017, MTs Unggulan Nuris Rebut Juara 2 MTQ)

“Kapan lagi saya bisa membanggakan MTs Unggulan Nuris Jember kalau tidak sekarang. Semoga MTs Unggulan Nuris Jember semakin kaya dengan prestasi, “ tambahnya.

Dua siswa tersebut merupakan siswa yang tergabung dalam Madrasah Sains (M-Sains) Nuris. Di Madrasah Sains tersebut mereka mendapatkan pembinaan yang intensif, hingga keduanya bisa meraih juara . “Saya sebagai koordinator M-Sains SMP dan MTs Unggulan Nuris Jember merasa bangga dengan prestasi mereka. Semoga keduanya semakin berprestasi, tidak hanya di tingkat kabupaten saja melainkan hingga tingkat nasional,” tutur Ibu Rovita. (Red/Yuv)

Related Post