Usai Istighosah dan Meminta Restu, SMA dan MA Unggulan Nuris Siap Hadapi UNBK 2018

Pesantren Nuris– Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) sudah di depan mata. Seluruh wali murid SMA dan MA Unggulan Nuris hadiri undangan istighosah untuk kesuksesan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2018.  Kegiatan istighosah tersebut digelar di masjid Baitun Nur, Sabtu lalu 7 April 2018 bersama Syaikhul Ma’had Pesantren Nuris Jember, K.H. Muhyiddin Abdusshomad.

Diselenggarakannya istighosah ini guna memantabkan mental siswa khususnya SMA dan MA Unggulan Nuris dalam menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang akan dilaksanakan selama 4 hari (9-12 April 2018). Seluruh wali murid sangat berantusias ikuti acara tersebut. Terbukti ratusan wali murid SMA dan MA Unggulan Nuris padati masjid Baitun Nur.

(baca juga: SMA Nuris Jember, Gelar Doa Bersama Jelang UNBK 2018)

Dalam sambutannya Gus Robith Qoshidi, Lc., kepala SMA Nuris dan juga pengasuh Pesantren Nuris Jember menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh wali murid yang sudah berkenan hadir memenuhi undangan dan berpesan kepada seluruh siswa agar tetap menjaga kesehatan.

“Semoga seluruh siswa SMA dan MA Unggulan Nuris selalu diberi kesehatan dan bisa melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) dengan sukses,” ungkap Gus Robith dalam sambutannya. “Semoga semua siswa SMA dan MA Unggulan Nuris lulus dengan predikat yang memusakan,” imbuhnya.

(baca juga: Istighosah Bersama Syaikhul Ma’had Pesantren Nuris Jember, SMK Nuris Jember Siap Hadapi UNBK 2018)

Istighosah untuk kesuksesan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) ini, dipandu langsung oleh K.H.Muhyiddin Abdhussomad. Beliau juga berpesan kepada seluruh siswa SMA dan MA Unggulan Nuris untuk selalu berbakti dan meminta restu orang tua dalam berbagai hal serta tidak menyakiti hati orang tua karena ridho Allah SWT ada di orang tua.

Suasana istighosah semakin haru, ketika K.H. Muhyiddin Abdhussomad mempersilahkan seluruh siswa SMA dan MA Unggulan Nuris mencari orang tua masing-masing. Kemudian memeluk, meminta maaf, dan meminta restu kepada mereka. (Red/Yuv)

 

 

 

 

Related Post