Pesantren Nuris- Reuni akbar dan buka bersama Pesantren Nuris Jember yang bertajuk “bersatu kita reuni, kembali kita silaturahmi” berlangsung begitu meriah, kemarin (06/06/2018). Pasalnya ratusan alumni Nuris dari berbagai angkatan hadiri acara tersebut. Reuni akbar dan buka bersama tersebut dimulai tepat pukul 12.00 dan berakhir sekitar pukul 21.00.

Kegiatan reuni akbar dan buka bersama tersebut dimulai dengan berkumpul di makam KH. Abdhussomad dan tahlil serta doa bersama. Kemudian, kembali ke pesantren Nuris Jember dan mempersiapkan kudapan bakar-bakar. Sambil bernostalgia semasa nyantri, para alumni diajak untuk bakar-bakar, mulai dari bakar terong, ayam, hingga ikan laut.

(baca juga: Reuni Akbar Alumni Nuris 2018 Lintas Generasi, Ayo Berpartisipasi!)

Usai kegiatan bakar-bakar dilanjutkan dengan shalat Ashar berjamaah dan dilanjutkan dengan sambutan oleh ketua panitia, Gus Robith Qoshidi, Lc., serta Syaikhul Ma’had Pesantren Nuris Jember, KH. Muhyiddin Abdussomad di masjid Baitun Nur. Ada yang unik dari acara temu kangen alumni Pesantren Nuris Jember ini, yakni mereka harus berpakaian ala santri dan buka bersama dari hasil terong, ayam, dan ikan laut yang dibakar siang hari ditambah nasi, sambal, dan lalapan. Kemudian, makanan tersebut disajikan dalam sebuah wadah, sehingga para alumni makan secara berkelompok.

Selain itu, masing-masing alumni juga mendapatkan stiker bertuliskan “Jangan ngaku santri Nuris kalau belum update video di channel Nuris dan update berita di www.Pesantrennuris.net” dan juga kupon undian. Bagi mereka yang beruntung akan mendapatkan hadiah yang menarik dari panitia. Undian dilakukan saat kegiatan ramah tamah.

(baca juga: Rundown Acara Reuni Akbar Pesantren Nuris Jember, Please Check It Out!)

“Senang sekali bisa mengikuti reuni akbar dan buka bersama alumni pesantren Nuris Jember ini. Acaranya unik, makannya beda dari yang lain. Mengenang betul masa-masa ketika nyantri. Selain itu, kami juga harus menggunakan pakaian ala santri. Semoga bisa ikut reuni akbar dan buka bersama Pondok Pesantren Nuris Jember tahun depan”, kata Ira Apirilia, alumni SMK Nuris Jember. (Red/Yuv)