Halal Bihalal MI Unggulan Nuris, Sambut Tahun Pelajaran Baru Penuh Optimis

Pesantren Nuris – Hari pertama masuk sekolah tak ingin disia-siakan oleh keluaga besar MI Unggulan Nuris. Pasalnya, di hari pertama masuk sekolah, Madrasah Ibtidaiyah tersebut melaksanakan acara halal bihalal (16/7/2018). Kegiatan itu dilaksanakan di Gedung Olahraga Yayasan Nurul Islam Jember.

Seluruh warga MI Unggulan Nuris ikuti acara tersebut. Mulai dari siswa kelas 1 sampai dengan kelas 6, Bapak dan Ibu Guru, hingga kepala MI Unggulan Nuris hadiri acara tersebut. Acara halal bihalal ini berlangsung khidmat. Diawali dengan doa bersama, dilanjutkan dengan pembacaan aqidatul awam dan juz amma, serta shalawat Nabi Muhamaad Saw.

(baca juga: Program Unggulan Tahfiz Alquran MI Unggulan Nuris, Sukses Raih Target Tahun Pelajaran 2017/2018)

Setelah itu, dilanjutkan dengan sambutan oleh Subandi, kepala MI Unggulan Nuris. Acara halal bihalal diakhiri dengan doa dan juga kegiatan saling bersalaman antar sesama warga MI Unggulan Nuris. Dalam sambutannya, kepala Madrasah Ibtidaiyah tersebut menyampaikan bahwa sesama muslim hars saling memaafkan, menyayangi, dan menghormati agar terwujud suasana rahmaan lil alamin.

Menjalin silaturahmi dan saling memaafkan antar sesama warga MI Unggulan Nuris merupakan tujuan dari acara tersebut.”Acara halal bihalal ini merupakan kegiatan rutin kami. Kegiatan ini kami lakukan setiap tahunnya yang diikuti oleh seluruh siswa kelas 1 sampai dengan kelas 6. Melalui kegiatan ini saya berharap bisa menjalin tali silaturahmi antar sesama keluarga MI Unggulan Nuris” ujar Sayyidati, waka kesiswaan MI Unggulan Nuris.

(baca juga: Lepas Pisah MI Unggulan Nuris, Kembalikan Amanah pada Orang Tua)

Seluruh siswa MI Unggulan Nuris ikuti acara tersebut dengan antusias. Mereka terlihat bahagia bertemu dengan teman-temannya lagi. “Senang bisa masuk sekolah lagi dan ikut acara halal bihalal ini, karena di bulan yang fitri ini kami bisa saling memaafkan. Kami tidak bisa pergi ke rumah Bapak dan Ibu guru kami, sehingga acara ini merupakan ajang bagi kami untuk meminta maaf kepada Bapak dan Ibu guru, “kata Bima, salah satu siswa MI Unggulan Nuris. (Red/Yuv)

Related Post