Pesantren Nuris – Tim hadrah Ashabul Muhyi Pesantren Nuris Jember semakin berprestasi. Kali ini, tim hadrah tersebut mewakili Kodim Jember berhasil tampil memukau dan dapatkan juara 3. Lomba ini, digelar oleh TNI (Tentara Nasional Indonesia) dalam ajang Komunikasi Sosial dan Kreatif Tahun 2018 di tingkat Korem Malang (28/3/2018).
Ini merupakan prestasi yang membanggakan, sebab mereka bisa bersaing dengan 32 tim hadrah lainnya asal Malang, Pasuruan, Probolinggo, Lumajang, Banyuwangi, Bondowoso, dan Situbondo. Hadrah. Tim hadrah dari SMA Bima Ambulu Jember dapatkan juara 1, tim hadrah Al-Balqis Lumajang dapatkan juara 2, dan tim hadrah Qotrun Nada asal Banyuwangi dapatkan juara 4.
(baca juga: Ini Dia Pemenang Hadrah Al Banjari dan Khitobah dalam Pekan Dizkro Maulidir Rosul 1439 H)
Sebagai peraih juara 3, tim hadrah wakil Kodim Jember ini berhasil pukau dewan juri. Mereka tampil unik, kompak, berseragam sama, menampilkan atraksi, dan memiliki vokal yang bagus. Lomba hadrah ini, dipelopori TNI (Tentara Nasional Indonesia).
Awalnya hadrah pesantren Nuris Jember ini dapatkan juara 2 mewakili Koramil Sumbersari, hingga akhirnya mereka berhak untuk mewakili Kodim Jember bersama 3 tim lainnya. Dari kemengan tersebut, tim hadrah Pesantren Nuris dapatkan piala, sertifikat, dan uang pembinaan sebesar Rp1.000.000.Tim Hadrah Pesantren Nuris Jember akan melanjutkan langkahnya ke Kodam Surabaya pekan depan. Apabila mereka menang, akan lanjut ke Jakarta bulan Oktober 2018.
“Kami sangat senang bisa mengharumkan nama Kodim Jember dan Pesantren Nuris Jember. Semoga prestasi kami ini bisa kami tingkatkan. Kami akan terus berlatih, sebab prestasi ini bukan akhir dari segalanya. Kami siap memberikan prestasi untuk Pesantren Nuris Jember,” kata Rizki Fadhil, vokalis hadrah Pesantren Nuris Jember.
Capaian prestasi ini, tidak lepas dari kerjasama yang baik tim Penjamin Mutu Siswa yang dikepalai langsung oleh Mila Karmila, S.Pd. Tim penjamin mutu selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk menangani dan menggodok bakat siswa baik di bidang sains, nonsains, dan bahasa. Menjadikan siswa berprestasi dan meraih juara adalah motivasi dan tujuannya.
(baca juga: Hadrah Pesantren Nuris Jember Bersiap Ke Malang Usai Juara Kabupaten)
“Kami akan terus menggali dan menggodok bakat siswa. Bakat yang dimiliki harus bisa dikelola dengan baik, sehingga melahirkan siswa yang berprestasi. Santri tidak hanya pandai di bidang keagamaan, tetapi memiliki keterampilan lain, baik sains, nonsains, dan bahasa,” kata Mila Karmila, Kasi Penjamin Mutu Siswa Yayasan Nurul Islam Jember. (red/Yuv)