Pesantren Nuris– Suasana liburan tak menghalangi tekad siswa SMA Nuris Jember ini untuk berprestasi. Nur Lailatul Izzah kembali banggakan almamaternya, SMA Nuris Jember dalam kompetisi English Speech Fikes 2018. Kali ini, siswa yang kerap dipanggil Ella tersebut berhasil dapatkan juara 2 ajang Fikes di Universitas Muhammadiyah Jember (11/12/2018). Kompetisi bergengsi ini tergolong olimpiade yang bergengsi, pasalnya diikuti oleh ratusan siswa SMA sederajat asal berbagai daerah se-Ekskarisidenan Besuki Raya.
Ella memang layak tampil sebagai pemenang. Sebab, perfomancenya mampu menaklukkan juri. Dalam lomba speech kali ini, dia berpidato tentang penanganan trauma pada anak-anak korban gempa. Tema tersebut dipilihnya karena masalah gempa bumi menjadi salah satu masalah yang booming saat ini. Kompetisi ini terdiri dari dua babak, yaitu babak penyisihan dan final.
Di babak penyisihan masing-masing peserta harus menampilkan pidatonya dengan baik. Ella berhasil menjadi 10 peserta terbaik dan berhak berlanjut ke babak final. Ada yang berbeda di babak final, yaitu peserta diberi pertanyaan oleh juri setelah selesai berpidato. Yang tidak kalah menarik adalah dia menggunakan slide presentasi untuk menjawab pertanyaan juri. Ini yang menjadi nilai plus untuk siswa SMA Nuris Jember ini. Spontanitas dan ketepatan argumen menjadi titik penilaian juri di babak final.
(baca juga: Siswa SMA Nuris Jember Ini, Juarai Lomba Debat se-Ekskarisidenan Besuki)
Banyak hal yang harus dipersiapkan untuk menghadapi kompetisi bergengsi ini. Mulai dari berlatih untuk percaya diri, pronunciation, gesture, dan beberapa hal lainnya agar penonton tertarik dengan isi pidato. Capaian ini bukan kali pertama bagi Ella. Sebab, sudah banyak kompetisi yang berhasil dijuarai di antaranya debat bahasa Inggris se-Ekskarisidenan Besuki, Speech Contest se-Jatim dan Jateng, dan beberapa prestasi lainnya. Dari kecil Ella mengaku suka dan tertarik dalam bidang bahasa Inggris.
“Alhamdulilah, saat kembali berhasil mengharumkan almamater SMA Nuris Jember. Saya sangat senang sekali di akhir kelas 3 ini bisa mengharumkan sekolah yang saya banggakan. Saya berharap adik-adik saya semangat berlatih dan bisa mengharumkan nama baik SMA Nuris Jember,” ujar Ella. Sebenarnya ada satu siswa SMA Nuris Jember yang lolos ke babak final yaitu Rani Dwi. Namun, dia berhasil mendapat juara harapan 2.
Baik Ella maupun Rani mampu bersaing dengan peserta lainnya yang masing-masing memiliki kehebatan di bidang speech. Mereka mampu bersaing dengan Anisa, siswa asal SMA Negeri 4 Jember sebagai peraih juara 1 dan Pandu, siswa asal SMA Negeri 2 Jember sebagai peraih juara 3. Prestasi ini tidak lepas dari peran Septian Yuwandis, tentor speech yang juga guru bahasa Inggris SMA Nuris Jember. Kurang lebih dua minggu, beliau menemani Ella dan kawan-kawan berlatih.
(baca juga: Mahir Berbahasa Inggris, Nur Laylatul Izzah Gondol Juara Speech Contest di Ponorogo)
“Alhamdulilah bangga sekali dengan capaian anak-anak. Akhirnya kerja keras mereka membuahkan hasil. Sebelum lomba kami banyak berlatih. Menciptakan pertanyaan-pertanyaan yang kira-kira ditanyakanya dewan juri, “ pungkas Septian. (red/Yuv)