Penulis: Handini Fatihatun Nabila*
Veryal Eisha Aqila Zulfikar. Seorang sosok remaja inspiratif bagi para remaja saat ini. Dia mampu membuat banyak orang terpikat dengan bakatnya. Hal tersebut, telah dibuktikannya melalui balutan musik religi yang dibawakannya. Remaja yang akrab disapa Veve Zulfikar ini, memang tak perlu diragukan lagi dengan bakat tarik suaranya. Pasalnya, peribahasa “Buah tidak akan jatuh jauh dari pohonnya” yang telah ia buktikan. Suara merdu ayahandanyalah yang menurun padanya.
Perempuan kelahiran Jombang, 7 Juli 2003 ini, mulai dikenal oleh kalangan masyarakat saat suara emasnya terviralkan lewat dunia maya. Putri sulung dari Ustaz Miqdad Zulfikar ini, sangat suka dengan segala aktivitas yang berbau dengan tilawah Al-Quran, kepenulisan, dan qori’ah. Tak jarang Veve menjadi qori’ah dan munsyidah di segala macam acara atau event. Dia juga menjadi penyanyi religi, motivaor muda, dan foto model di beberapa brand busana muslim.
Berawal dari menjadi anggota IPPNU (Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama) kini, Veve sudah berhasil menjadi perwakilan NU (Nahdlatul Ulama) di berbagai manca negara. Dia telah berhasil mengantonggi beberapa prestasi dalam negeri juga. Seperti juara menyanyi TK/ Paud se- Jawa Timur pada tahun 2009, juara musabaqh tilawah Al-Quran (MTQ) tingkat SD/MI Provinsi Jawa Timur tahun 2010.
(Baca juga: Chairil Anwar Penyair Legendaris Tanah Air)
Tak hanya itu, dia juga menjadi brand ambassador My Jannah (omrah haj travel) tahun 2017 dan menjadi inspirator busana muslim dunia tahun 2017 oleh brand ambassador Nafisa. Berbagai pengalaman yang ia miliki dapat menghantarkannya juga ke dunia entertainment seperti menjadi bintang tamu Aksi Asia Indosiar, Artis bintang tamu (Special appearance) di film layar lebar 5 PM (Lima Penjuru Masjid ) the movie 2017, dan juga menjadi youtubers. Prestasi yang telah ia ukir ini juga dimuat dalam salah satu rubrik majalah NU AULA.
Dari ketidaksengajaannya menjadi youtubers , Veve Zulfikar tak segan mendapat cibiran miring pula dari netizen. Namun, ketegaran hatinya dalam menghadapi berbagai cibiran miring juga patut di jadikan panutan serta patut di puji. Banyak yang mencibir bahwa lagu yang di bawakan Veve cenderung ketinggalan zaman.
(Baca juga: Mengenal Ulama Besar Dari Sosok Ahmad Syafii Maarif)
Tetapi rasa dendam atau marah tak kunjung di nampakkannya. Bahkan cibiran menggoda pun melandanya. Seperti banyak yang mendaftar untuk menjadi calon suaminya. Hal tersebutlah yang malah membuat hidup Veve menjadi penuh canda tawa. Remaja yang baru menginjak 16 tahun ini, sudah membuktikan bahwa dirinya mampu membawa nama baik NU serta Negara Indonesia kebelahan dunia. Ia berpesan bahwa ia menjadi seperti ini karena ingin bisa memberi motivasi dan inspirasi kepada para remaja.
Penulis merupakan siswa kelas XI IPA 1 SMA Nuris Jember yang aktif di ekstrakurikuler jurnalistik.