Agenda Shalawatan dan Pengajian Kitab Ihya’ Ulumuddin bersama Ratusan Ulama Jember
Pesantren Nuris – Sivitas Akademika Pesantren Nuris Jember bersiap menyambut kedatangan tiga habib pada hari Kamis, 22 Agustus 2019, siang besok. Mereka adalah Al Habib Abdullah bin Abdurrohman Al Muhdor dari Yaman, Al Habib Hasan bin Ismail Al Muhdor dari Probolinggo, dan Al Habib Nizar bin Husni Alwi Aydrus dari Jember.
Agenda yang bertajuk Majelis Muwassholah, Baina Ulama il Muslimin Jember, juga akan dihadiri sekitar seratus tamu undangan yang merupakan tokoh dan ulama di Jember. Pokok acara pertemuan tersebut akan diisi dengan kegiatan pembacaan shalawatan dan pengajian kitab Ihya’ Ulumuddin karya Imam Al Ghazali.
Menurut Ustaz Hosaini, selaku penanggung jawab acara tersebut menyatakan, “Lokasi acara besok ini di Masjid Baitunnur Nuris yang akan dimulai jam 12.30 ba’da zuhur jamaah. Kabarnya melibatkan tamu undangan dari seratus ulama di Jember jika menurut dawuh kyai kemarin. Semoga barokah dan lancar acaranya.”
(baca juga: Syekh Fadil asal Lebanon: Seyogyanya Santri Mengokohkan Akidah Ahlussunnah wal Jamaah)
Konon santri di Pesantren Nuris Jember juga turut terlibat dengan persiapan menyambut kedatangan ketiga habaib tersebut. Namun tidak semua bisa ikut terlibat karena keterbatasan luas tempat, total sekitar 500 santri pilihan bisa ikut agenda besar tersebut. Meski demikian, banyak santri baik dari kalangan internal maupun eksternal berharap bisa terlibat dalam acara besar tersebut.
Selaku penanggung jawab kepesertaan pengajian mahakarya Imam Al Ghazali tersebut, Ustaz Ilham Nawafillah menyatakan, “Antusias santri dengan agenda ini sangat tinggi. Selain santri internal Nuris sendiri, juga banyak dari kalangan alumni yang mendaftar untuk ikut serta. Semoga saja semua bisa ikut serta dalam meraih barokah dan dekat dengan kekasih Allah seperti habib ini.”
Dipastikan Pesantren Nuris Jember akan ramai padat pada hari Kamis Besok sehingga sekolah formal di semua lembaga dipulangkan lebih awal. Kajian kitab yang mengupas tentang penyakit hati, obat penyakit hati, dan cara mendidik hati ini memang menjadi kajian menarik terutama di kalangan santri itu sendiri.[AF.Red]
