Penulis: Fela Eka*
Nisa Haniatus meruapakan seorang siswi MA Ungulan Nuris yang berhasil menjadi finalis OBI (Olimpiade Bahasa Indonesia) tingkat Jawa Timur-Bali. Dimana ia sekaligus mengembangkan bakat dan minatnya di bidang Bahasa Indonesia. Berikut adalah hasil wawancara tim website kepada Nisa Haniatus.
Dimana lomba tersebut di selenggarakan?
Lomba Olimpiade Bahasa Indonesia (OBI) tersebut bertempat di Universitas Jember (Unej) yang di selenggarakan oleh fakultas sastra dan FKIP Bahasa Indonesia.
(Baca juga: Terinspirasi Kisah Ibunda Sofina Adwitya Jadi Finalis Ceris)
Seleksi apa saja yang di alami?
Pertama itu penyisihan dengan mengerjakan soal pilihan ganda sebanyak 100 soal dan nantiny akan di ambil 5 orang per regional dari 1.200 peserta yang akan memasuki semifinal.
Setelah memasuki semifinal dengan membuat video berpuisi yang membuat kita harus pandai-pandai mengekspresikan wajah dan berpuisi yang nantinya di seleksi dan di ambil 25 peserta se Jawa-Bali yang akan memasuki babak final.
Selanjutnya, setelah memasuki babak final peserta di perintahkan untuk bercerita atau bisa di sebut story telling menggunakan bahasa Indonesia yang nantinya akan di ambil sebanyak 6 juara.
Lalu apa usaha Anda untuk bisa menjadi finalis?
Yaitu dengan berusaha semaksimal mungkin, dan berdo’a.
(Baca juga: Sahrul Hibatullah: Tilawah Itu Caraku Mencintai Al Quran)
Apa saran Anda untuk generasi selanjutnya?
Semoga Nuris ke depannya bukan hanya menjadi finalis tetapi juga menjadi pemenang perlombaan OBI selanjutnya.
Penulis merupakan siswa kelas XI PK MA Unggulan Nuris yang aktif di ekstrakurikuler jurnalistik