Seminar Sains 2019, Angkat Tema Mencetak Generasi Sains yang Berakhlakul Karimah, Kritis dan Inovatif

Seminar Sains 2019, Datangkan Pembicara Dosen Fisika FMIPA Universitas Jember

Pesantren Nuris- Seminar Sains merupakan salah satu agenda tahunan M-Sains Nuris dilangsungkan dengan penuh antusias pada Kamis, 17 Oktober di Masjid Baitun Nur Pesantren Nurul Islam Jember. Seminar yang bertemakan “Mencetak Generasi Sains yang Berakhlakul Karimah, Kritis dan Inovatif. Serta Siap Menghadapi Tantangan Zaman dan Berdaya Saing Global” mengundang pemateri handal Dr. Artoto Arkundato S.Si. M.Si sebagai ketua jurusan Fisika FMIPA Universitas Jember.

(Baca juga: Seminar Wawasan Kebangsaan Guna Tingkatkan Rasa Bela Negara Pada Santri)

Acara dibuka oleh Weni Maftukhah dan Arina ma’rifatul selaku pembawa acara. Dilanjut dengan sambutan yang disampaikan oleh Aniyatul Karimah S.Si selaku sekretaris yayasan Nurul Islam dengan salah satu nasihat beliau yakni, “Jangan pandang santri sebelah mata. Karena ilmu tanpa agama akan buta dan agama tanpa ilmu akan lumpuh. Jadi, haruslah seimbang antara agama dan ilmu”.

Beliau menceritakan dan menjelaskan tentang bagaimana perjalanan kesuksesannya. Berawal dari menempuh S1 di UGM melalui UMPTN dengan jurusan fisika. Kemudian S2 di ITB dalam bidang Teori Komputasi nuklir dan S3 di ITB pula dengan mengambil Komputasi Materian dengan topik material untuk Teknologi Nuklir dengan metode Simulasi Dinamika Molekul.

Beliau menyampaikan perbedaan masa kejayaan Islam pada jaman Khalifah Abbasiyah dan era revolusi industri 4.0 saat ini. Beliau juga menjelaskan penyebab dan apa saja yang dapat membuat negara barat mampu menguasai sains dan teknologi. Salah satu hal yang dapat berpengaruh dalam perkembangan sains dan teknologi yaitu pembentukan karakter diri yang baik.

“Sebagai pemuda bangsa, pelajar dan mahasiswa sudah sepatutnya menjadi agent of change atau agen perubahan bagi bangsanya. Karena Indonesia akan menunggu lebih lama untuk maju jika pelajar dan mahasiswanya tidak menerapkan dirinya sebagai agent of change.

(Baca juga: Mawas Diri dan Musyawarah Masyarakat Tema Dalam Seminar Poskestren Nuris Jember)

Seminar ini dilaksanakan dengan harapan agar santri pesantren Nuris jember semakin maju dan mampu bersaing dalam bidang Sains tidak hanya dalam kabupaten namun juga jenjang nasional bahkan internasional.

“Tidak ada orang bodoh di dunia ini, yang ada hanyalah orang malas”. Jadilah pemuda bangsa yang mencintai bangsanya sendiri karena pemuda merupakan penerima estafet nasib bangsa di kemudian hari. [Red.Deli]

Dr. Artoto Arkundato S.Si. M.Si Berfoto Besama Santri Putri Nuris
Dr. Artoto Arkundato S.Si. M.Si Berfoto Bersama Panitia Seminar Sains Nuris
Related Post