Seputar Informasi Kembali ke Pesantren, Maklumat Kiai Wajib Dipatuhi Demi Kebaikan Bersama
Pesantren Nuris – Terkait libur Ramadlan dan Idul Fitri 1441 H bagi segenap santri dan dewan guru di Pesantren Nuris Jember, Syaikhul Ma’had Pesantren Nuris Jember, KH. Muhyiddin Abdusshomad, kembali mengeluarkan maklumat yang wajib diketahui dan dipatuhi oleh wali santri dan santri yang sedang berada di rumah bersama keluarga.[18/5/2020]
Maklumat Kiai ini kembali dikeluarkan sebagai instruksi yang wajib dijalankan agar para santri bisa kembali ke Pesantren Nuris Jember dalam keadaan baik dan tercegah dari wabah covid-19. Pandemi ini masih belum menampakkan grafik penurunan dalam setiap harinya sehingga perlu adanya tindakan pencegahan secara saksama.
Melalui surat pemberitahun resmi maklumat kiai bernomor 109/PP-NI/PI/N/I/V/2020 yang dikeluarkan pada 18 Mei 2020 kemarin, terdapat 4 poin utama. Poin pertama yakni, informasi jadwal kembali santri ke Pesantren Nuris Jember yakni, tanggal 06 Juni 2020 khusus santri dari lembaga SMP, SMA, dan SMK; tanggal 07 Juni 2020 khusus lembaga MTs dan MA.
(baca juga: Penyemprotan Disinfektan dan Pelarangan Kunjungan Wali Santri, Upaya Halau Pandemik Covid-19)
Para santri ini juga saat kembali ke pesantren wajib memakai masker dan bersedia melakukan pencucian tangan serta disemprot dengan cairan disinfektan. Khusus sabun dan cairan desinfektan ini telah disiapkan oleh Pesantren Nuris Jember.
Poin kedua yakni, para santri diimbau tetap melaksanakan kebiasaan pola hidup bersih dan sehat seperti yang telah dilakukan di pesantren di antaranya: rajin mencuci tangan, berjemur di pagi hari, selalu menjaga jarak saat berkegiatan di pesantren, tidak berjabat tangan saat bertemu guru/ustaz-ustazah.
Poin ketiga yakni, para santri diharapkan tidak keluar rumah apabila tidak ada kepetingan yang mendesak. Dan poin keempat adalah santri tidak diperkenankan untuk bepergian ke tempat keramaian atau tempat-tempat umum yang biasanya mengundang kerumunan.
Arifiatun, selaku Kepala SDM Yayasan Nurul Islam, Antirogo, Jember menuturkan, “mohon segenap guru dan pengurus pesantren menyebarluaskan informasi ini agar dapat diketahui bersama wali santri dan santri. Sebab dengan kesepahaman ini agar tercipta rasa aman dan keselamatan bersama sehingga nanti kembali ke pesantren dalam keadaan baik-baik saja.”
Dia juga menambahkan, “Semoga virus korona ini segera lenyap sehingga kita bisa fokus belajar dan berkegiatan sebagaimana mestinya. Mohon para santri mematuhi maklumat kiai ini dan kembali ke pesantren sesuai jadwal yang ada.”[AF.Red]