Tak Hanya Olimpiade Sains, Lomba KIR juga di gelar
Tak ada henti-hentinya ekstrakulikuler sains Nuris Jember mencetak generasi unggul, pada tanggal 04 juli 2020 kebali mengadakan Final lomba Olimpiade Sains Sekolah (OSS) cabang Karya Ilmiah Remaja (KIR) tingkat internal antar SMA-SMK-MA Unggulan Nuris Jember.
Pelaksaan final lomba KIR ini bertepatan di gedung 16 bagian atas, acara ini berlangsung dari pukul 08.00-selesai. Peserta dari final ini berjumlah 10 orang yang berasal dari berbagai ekstrakulikuler KIR diantaranya kir Biokimia, Kesehatan, Sosial, dan Teknologi Inovasi (TI).
(Baca juga: Ektrakurikuler sains adakan final lomba olimpiade sains sekolah)
Finalis telah terpilih dari awal babak penyisihan yang telah dilaksanakan dari bulai mei kemarin. Kriteria yang terpilih sebagai Finalis merupakan peserta yang memiliki 10 nilai teratas dari penulisan KIR (Bab 1-3) penilaian sesi ini hanya memilki nilai 40%.
Pada babak final ini, para finalis diminta untuk melakukan presentasi ditambah dengan tanya jawab dari dewan juri. Kriteria penilaian presentasi meliputi 1. Penyajian (25%) dengan rincian a.) Sistematika Penyajian dan Isi (5%), b.) Alat Bantu (5%), c.) Penggunaan bahasa tutur yang baku (5%), d.) Cara presentasi (5%) dan e.) Ketepatan Waktu, 2. Tanya Jawab (35%) dengan rincian a.) Kebenaran dan Katepatan jawaban (25%) dan b.) Cara Menjawab (10%).
(Baca juga:Setelah Tarbiyatus Sibyan lomba alfiyah dan imrithi pun di gelar)
Juri yang menjadi tim penilai ialah berasal dari 2 bidang berbeda yaitu Iklili sulaiman dari bidang kesehatan dan Galih Widodo, S.Pd yang berasal dari bidang Sosial.
Pemenang dari diantaranya, juara 1. Tegar Ramadani (XI IPA 1 SMA) yang membawakan judul karya ilmiah “Menilki Tabir Meleburnya batasan Agama Islam dan Kristen pada budaya “Ngelencer” (Berkunjung) di desa Sidomulyo Kecamatan Silo Kabupaten Jember , 2. Safrina Ila Madania (X IPA 1 MA) membawakan judul KIR (Lisosa) Asap Cair Ampas Tebu Solusi Penurunan Minyak Bumi Di Indonesia, 3. Taufiqur Rahman (X IPA 1 MA) membawakan judul KIR “Petous Meat” Daging Buatan Dari Ubi Ungu Dan Jamur Tiram Sebagai Solusi Nafsu Makan Pada Anak.
“Padahal tadi waktu presentasi saya masih nggak bener dan pertanyaan yan diutarakan dewan juri kepada saya masih sangat sulit untuk menjawab ehh malah menang, sumpah nggak nyangka banget” ujar Taufiqur Rahman selaku juara 3
“saya berharap ajang ini menjadi ajang yang akan membawa para anggota ekstrakulikuler sains bidang KIR untuk berani melanjutkan perlombaan di bidang ini denagn tingkata n yang lebih tinggi” ujar Desi Maya Fitriah selaku Kepala Ekstrakurikuler Sains. [Rad.Gar]