Judul: Shalatlah seperti Rasulullah SAW
Penulis: K.H Muhyiddin Abdussomad
Penerbit: Khalista Surabaya
Tahun Terbit: 2011
Tebal Buku:300 halaman
ISBN:978-979-1353-28-1
Peresensi: Saffanatus Saniyyah
Editor: Ahmad Syuja’i
Saat ini masih banyak masyarakat yang belum mengetahui bagaimana tata cara shalat yang tepat dan sesuai dengan apa yang dicontohkan Nabi. Ditambah lagi kerap muncul tudingan bid’ah yang ditujukan kepada kalangan warga Nahdliyyin tentang tata cara shalat. Untuk itu sangat diperlukan penjelasan dari ulama NU tentang bagaimana tata cara shalat yang sesuai dengan anjuran Nabi Muhammad SAW.
(Baca juga: senarai kisah kasih keluarga dan berbagai polemik tragedi dari sentuhan santri)
K.H. Muhyiddin Abdussomad ingin menjelaskan bahwa tata cara shalat sebagaimana dilaksanakan oleh warga Ahlussunnah Wal-Jamaah khususnya warga Nahdliyyin mempunyai sandaran dalil yang kuat dan berdasarkan hadist yang shahih. Melalui buku, beliau hendak menjangkau kalangan yang tidak sempat belajar di pesantren agar lebih mudah dalam memahami kaidah dalam Ahlussunnah Wal-Jamaah.
Titik tekan pembahasan pada buku ini terdapat pada amaliyyah shalat yang biasa dipermasalahkan oleh sebagian kelompok, semisal: Apakah basmallah termasuk ayat dalam surat Al-fatihah?, Bagaimana posisi tangan saat bersedekap?, Apakah ketika i’tidal harus bersedekap?, dan lain sebagainya. Jika dalam pembahasan ditemukan pen-dha’ifan terhadap hadist yang diamalkan oleh kelompok lain, hal itu bukanlah sebab untuk menyalahkan apalagi membid’ahkan para pelakunya. Adanya perihal tersebut hanya untuk meneguhkan warga Nahdliyyin terhadap amaliyyah tersebut.
(Baca juga:antologi cerpen tentang kisah remaja islami)
Sesuai dengan konflik yang ada, buku ini hadir sebagai klarifikasi terhadap tudingan yang kerap dialamatkan khususnya pada warga Nahdliyyin. Buku ini juga mengutip penjelasan ulama’ dalam kitab-kitab Fiqih konvensional. Selain itu dalam buku ini juga diungkapkan hadist-hadist yang berkaitan dengan masalah tersebut serta kualitasnya.
K.H. Muhyiddin Abdussomad memiliki harapan agar warga Nahdliyyin meyakini keabsahan sekaligus melestarikan tata cara shalat yang telah diajarkan ulama’ pesantren dari dahulu hingga saat ini. Sementara bagi yang mengikuti pendapat lain, diharapkan dapat mengetahui dan memahami dalil-dalil amaliyyah tersebut untuk melahirkan sikap saling menghargai sesama muslim.
Dengan kutipan menarik yang dimunculkan dalam sampul dan ditambah desain sampul yang menarik, buku ini mampu membuat penasaran pembaca. Selain itu, buku ini juga mengupas masalah-masalah secara detail dan dikuatkan dengan adanya ayat suci Al-quran dan hadist-hadist yang shahih.
Akan tetapi, ada sedikit permasalahan dalam buku ini, yakni terdapat kesalahan dalam penulisan beberapa kosa kata. Namun, permasalahan tersebut tidak menjadikannya sesuatu yang serius karena bisa saja terjadi kesalahan teknis dan sebagainya. Buku ini sangat tepat untuk warga Nahdliyyin yang masih bertanya-tanya perihal bagaimana tata cara shalat yang benar dan menjawab tudingan yang hadir dikalangan warga Nahdliyyin.
Penulis merupakan siswa kelas XI Ipa 2 MA Unggulan Nuris yang aktif di ekstrakurikuler jurnalistik