Penulis : Ade Yusfin D *

Menjelma ketakutan
Kejamnya malam mengusik ruang kedamaian
Sadisnya angin gurun menjatuhkan
Tumpukan rasa yang tiada habis
Ia semakin tinggi dan lalu hancur

Heran,,
Dalam ribuan tanda tanya,
Terkekang dendam tanpa ampunan
Garis kejahatan terpampang jelas
Dalam guratan pelangi
Yang tiada setara keindahannya

(Baca juga: kerinduan)

Sendiri dalam kecaman
Tak berarti kecaman hidup di ambang kematian
Kala hujan menghujam deras
Membawakan pesan sang raja
Dalam ribuan rintik air surga suci
Hingga tiada terjamah kesuciannya
Semua tertunduk dan hanyut dalam arus ketenangan

Sumber gambar: www.gambarzoom.com

Penulis merupakan alumni SMA Nuris Jember