Selamat, Mahasantri Kelahiran Mekah ini Dinyatakan Lulus dari Ma’had Aly Nuris Jember

Bangga dan Bersyukur Usai Lulus dan Raih Sarjana, Kini Fokus Berkarier Amalkan Ilmu di Lembaga Pendidikan

Pesantren Nuris – Kampus berbasis pesantren dengan takhassus atau program studi Akidah dan Filsafat Islam, Ma’had Aly Nuris Jember, telah meluluskan salah satu mahasantri kelahiran Mekah, 12 Juni 1997. Chusain Barsuni, nama lengkapnya, berhasil mempertanggungjawabkan risalah karyanya di hadapan para dosen penguji pada 27 Desember 2024 lalu.

Dengan tegas dan meyakinkan, risalah berjudul “Analisis Kritik Imam Fakhruddin Ar Razy dalam Kitab Tafsir Mafatihul Ghoib terhadap Konsep Al Manzilah Baina Manzilatain” dipresentasikan oleh Chusain, sapaan akrabnya di hadapan  Dr. Gus Wahab Wahab, M.Th.I; Ustaz Mahmulul Huda,S.Ag., M.Pd.; dan Ustaz Asad Humam, M.Ag.

“Alhamdulillah saya senang sekali, usaha saya bisa membuahkan hasil yang bagus, meskipun harus ada revisi dari risalah saya. Itu menandakan saya harus banyak belajar lebih dalam lagi.” ujar lelaki yang tinggal di Desa Kemuningsari Kidul Kecamatan Jenggawah Kabupaten Jember.

 Ia menceritakan, “Inti dari risalah saya adalah membahas pendapat kelompok mu’tazilah tentang adanya tempat selain surga dan neraka, kelompok ini dulu merupakan kelompok besar dan menjadi madzhab resmi negara pada masa dinasti Abbasiyah kepemimpinan khalifah al Makmun.”

(baca juga: Raih Beasiswa Kuliah Senilai 15 Juta, Belajar Kitab setara Sarjana di Ma’had Aly Nuris Jember Yuk)

“Nama dari tempat yang diyakini oleh mu’tazilah ini adalah Manzilah Baina Manzilatain, yaitu tempat bagi orang-orang beriman yang melakukan dosa besar. Mereka meyakini orang beriman yang berdosa besar tidak disebut sebagai orang beriman dan juga tidak disebut orang kafir, mereka disebut orang fasik. Kemudian imam fakhruddin memberantas habis kelompok ini, salah satunya dengan cara mengarang kitab yang berjudul Tafsir Mafatihul Ghoib.” Imbuhnya.

Meski di sela kesibukan perkuliahan dan amanah mengajar kelas diniyah serta sebagai Kepala Asrama Putra SMP, Chusain tetap dapat menuntaskan tugas akhir dengan baik. Pasalnya, ia menjalani pembelajaran serta pengabdian sudah dimulai sejak di bangku MTs Unggulan Nuris, MA Unggulan Nuris hingga di kampusnya. Ia berharap mendapat keberkahan ilmu dan pengabdiannya di pesantren selama ini.

“Saya berharap, dengan ilmu yang saya dapatkan dari Ma’had Aly Nuris, saya bisa menyebarkannya dengan menjadi guru, tentunya dengan gelar sarjana, saya lebih bisa diterima dengan baik dan memudahkan saya mengajarkan akidah ahlussunah wal jama’ah di masyarakat.” Tutupnya.[AF.Red]

Nama: Chusain Barsuni A.R
Tempat, tanggal lahir: Makkah, 12 Juni 1997
Alamat: Desa Kemuningsari Kidul Kec. Jenggawah Kab. Jember
Lembaga: MTs Unggulan Nuris, 2012 dan MA “Unggulan” Nuris Jember, 2015
Kuliah: S1: Ma’had Aly Nurul Islam ProdiAqidah filsafat Islam
Karier: Kepala Asrama SMP, Pembimbing Kamar dan Pengajar Diniyah

 

Related Post