Momentum Maulid Nabi dan HSN Spesial, Ashabul Muhyi dengan Jejak Prestasi Membanggakan dari Masa ke Masa
Pesantren Nuris – Ashabul Muhyi, tim hadrah santri Pesantren Nuris Jember tak pernah berhenti mengukir prestasi gemilang di setiap jejak kompetisi yang diikuti. Yang terbaru, mereka sukses bersaing dengan tim hadrah kategori umum se-Jember dalam Festival Hadrah Al Habsyi 2025 di Tugu Pluru, Sabrang-Sumberjo Ambulu, Jember pada Ahad, 12 Oktober 2025 kemarin.
Roihan Akbar Habibi dkk, kali ketiga secara beruntun meraih prestasi gemilang melalui gema hadrah dan selawat nabi Muhammad Saw. di bulan Oktober setelah sebulan lalu juga sukses membawa piala level Keresidenan Besuki di Silo, Jember dan Piala Hadrah Al Habsyi Kabupaten Jember di Sukowono, Jember. Fantastis bukan?
Jejak prestasi Ashabul Muhyi bak legenda di Pesantren Nuris Jember. Pasalnya, dari masa ke masa dan generasi meski telah berganti, mereka tetap mempertahankan tradisi kompetisi yang gemilang dan selalu mengikuti perkembangan zaman yang turut mampu diadaptasi. “Meski setiap tahun banyak lulus, personel hadrah Ashabul Muhyi selalu sukses ada regerenasinya.” Tukas Ustaz Dzahabi, selaku Pembina.
“Tak henti-hentinya kami bersyukur atas kesempatan prestasi meski kali ini kami harus puas hanya sebagai juara harapan 3. Perlombaan kali ini memang terbilang ketat, tetapi alhamdulillah para santri tetap kompak menampilkan yang terbaik.” Ungkapan tambahannya.
(baca juga: Ashabul Muhyi, Tim Hadrah Santri Pesantren Nuris Jember Juara 2 Hadrah Al Habsyi Se-Keresidenan Besuki)
Adapun daftar nama personel Ashabul Muhyi yang turut serta berprestasi ini yakni, Roihan Akbar Habibi, A. Sihabudin Fahmi, Obertan Alfrido, Rafi Dwi, Ahmad Syauqi, M Auni Sahansyah, A. Milki Maulana, Moch. Akbar Maulana, M. Azzam Alfarizi, M. Sandi Arianto, Asyrof Rizqullah, A. Raffi Ubaidillah, M. Washir Fahmi, Dafa Madani, dan Rayhan Maulana.
Perlombaan hadrah kali ini diselenggarakan oleh Pemerintah Desa Tugu Pluru dalam memeriahkan bulan Maulid Nabi Muhammad Saw. dan menyambut Hari Santri Nasional 2025. Dengan membanggakan, tim hadrah Ashabul Muhyi mendedikasikan prestasi ini untuk momentum spesial tersebut, dari santri untuk agama dan bangsa.
Ustaz Dzahabi juga berharap, “Semoga para santri Nuris terus bersemangat menyiarkan agama dengan terus membaca kebutuhan zaman yang adaptif dan inovatif. Dengan prinsip ini hadrah tak lekang oleh zaman, justru menjadi wadah kreativitas yang baik dan motivasi yang menarik.”[AF.Red]
