Penulis: Khoirul Nur Yasin*
Beribu kata telah dia berikan
Dari angka A sampai Z
Aku selalu mendengarkan
Apa yang dia berikan
Tanpamu aku tak bisa apa-apa
(Baca juga: itulah dia)
Aku hanyalah makhluk tak berdaya
Ketika aku bertanya
Apa arti hidup?
Beliau pun menjawabnya
Hidup bagaikan air
Yang selalu mengalir
Tak pernah terhenti
Yang selalu berusaha
Dengan sepenuh hati
Itulah kehidupan
Lalu aku berpikir
Melihat awan
Mengapa aku terlahir di dunia ini
Dunia yang penuh kekejian
(Baca juga: bukan puisi ibu)
Beliau pun datang
Seorang malaikat yang memberiku pencerahan
Yang bisa membuatku lebih berarti
Dia disebut dengan Ibu
Jember, Januari 2021
Naskah puisi bertema “Ibu” ini telah dilombakan dalam ajang Lomba Cipta dan Baca Puisi Tingkat nasional di Prodi PGSD UM Malang pada tanggal 08 Februari 2021 dan didapuk sebagai sebagai juara 3.