Mobil Gokart Karya SMK Nuris Jember dikerumuni Pengunjung di Sela Wisuda Pesantren Nuris Jember
Pesantren Nuris – Kerumunan wali santri terlihat di depan masjid Baitunnur. Mereka penasaran dengan mobil mini yang sengaja diletakkan oleh panitia wisuda santri di stan depan Masjid Baitunnur. Mobil mini atau mobil gokart ini adalah karya siswa SMK Nuris Jember yang sangat membanggakan.
Selama wisuda santri di Pesantren Nuris Jember, mobil gokart tersebut dipamerkan kepada wali santri dan tamu yang berkunjung. Sejak tanggal 17 hingga 18 Desember 2016, stan mobil gokart yang dijaga oleh Najibullah Asy’ari, S.Si ini dikerumuni pengunjung. Mereka kagum dengan bentuk dan kreativitas siswa SMK Nuris Jember tersebut.
(Baca juga: Langganan Juara, M. Waliyam Mursida Kembali Tunjukkan Bakatnya )
Tidak heran beberapa pengunjung bertanya kepada panitia jaga di stan tersebut. “Ini mobil karya anak SMK Nuris Jember apa bisa dikendarai? Bagaimana sistem pemesinannya?” Tanya Sulhan, selaku wali santri SMP Nuris Jember tersebut.
“Mobil ini digarap oleh siswa Teknik Kendaraan Ringan (TKR) dengan sistem manual. Bentuknya memang dibuat seperti mobil F1 dan simpel. Sudah beberapa kali dipraktikkan di lapangan SMK Nuris beberapa kali. Bahan bakarnya menggunakan bensin atau premium. Atau Bapak bisa lebih lanjut bisa ke guru bidang studinya d SMK Nuris.” Jawab Najib dengan ramah.
Stan pameran di sela acara wisuda santri Pesantren Nuris Jember terbilang sukses meski disediakan stan tunggal dan sederhana. Isi stan tersebut hanya ada dua karya inovasi teknologi siswa yakni, mobil gokart tersebut dan mesin penetas telur karya siswa SMA Nuris Jember.
“Meski demikian, dua karya mengagumkan ini sudah cukup mampu menarik minat pengunjung untuk sekadar melihat dan bertanya. Padahal, masih banyak karya siswa baik di SMP, MTs, dan MA Unggulan Nuris Jember yang masih belum dikeluarkan. Semisal roket air, alat peraga IPA, Matematika, dan alat pendeteksi kebocoran gas.” Tambah Najib.
“Semoga ke depan lebih banyak lagi karya siswa Nuris yang mampu membanggakan dan berprestasi serta menarik minat sekolah lain.” Najib menegaskan penuh harap. [AF.Red]