Ulama Thailand Tertarik Terjemahkan Buku KH. Muhyiddin Abdusshomad
Pesantren Nuris – Pertukaran Pelajar Nuris melalui NSEP (Nuris Student Exchange Programme) dengan beberapa sekolah di Thailand, Malaysia, dan Singapura semakin mempererat ukhuwah islmaiyah dengan Indonesia. Melalui pendidikan berbasis internasional ini, Nuris berupaya mengenalkan dan menegaskan Islam Rahmatan Lil Alamin hingga ke sekian Negara tetangga tersebut.
“Melalui NSEP yang telah digagas tahun lalu, kami terus istiqomah untuk menyebarkan ajaran Islam berlandaskan ahlussunnah wal jamaah ke Thailand, Malaysia, dan Singapura. Pada NSEP kedua ini, Alhamdulillah tanggapan mereka sangat antusias.” Ungkap Gus Robith Qoshidi, Pengasuh Pesantren Nuris Jember.
(Baca juga: 19 Santri Pesantren Nuris Jember Jadi Guru Tugas di Tiga Negara (Thailand, Malaysia, Singapura) )
“Islam di negara tetangga tersebut kebetulan sama persis dengan yang di sini. Mereka memegang teguh sunnah rasulullah sama dengan kami. Kami pun memberikan buku karya syaikhul ma’had Pesantren Nuris Jember, abah saya juga, seperti Fiqh Tradisionalis, Hujjah Qad’iyah, Hujjah NU, Aqidatul Awan, dan lain-lain.”
“Alhamdulillah mereka sangat tertarik menerjemahkan dan mengkaji buku-buku tersebut, khusunya KH. Takem, Pengasuh Pesantren Muwaidah Islamiah Eakapapsasa Sasanawich Islamic School, Provinsi Krabi, Thailand.”
“Demi kesamaan visi-misi kami untuk menangkal ajaran liberalisme dan radikalisme bersama mereka, kami sepakat untuk terus menjadikan ahlussunnah waljamaah sebagai benteng menggempur ajaran sesat tersebut di nusantara.” Tegas Gus Robith tersebut. [AF.Red]