Pesantren Nuris- Guru dan santri Nuris turut andil sebagai peserta Tajemtra 2017. Dengan semangat mereka tempuh jarak 30 km dengan jalan kaki dari Tanggul menuju Jember (9/9/2017).
Gus Rahmat kepala SMP Nuris Jember, Budi Hariyono, Ramhat Ramadhani, Makmun, dan Mz, serta 9 santri anggota Pramuka Nuris optimis akan sampai di alun-alun Jember sebagai finish. Kesembilan anggota Pramuka Nuris di antaranya Nailul, Hildan, Alfian, Yudion, Fahmi, Riski, Fuad, Azmi, dan Robi.
Regu dengan nomor peserta 050122 ini mengaku belum ada persiapan sebelumnya mereka mengaku akan sampai finish dengan selamat. Tajemtra merupakan acara rutin yang diselenggarakan pemerintah daerah Jember setiap satu tahun sekali dengan start di alun-alun Tanggul dan finish di alun-alun Jember. Disebut Tajemtra karena dari Tanggul menuju Jember ditempuh dengan jalan kaki.
Faida Bupati Jember dan Abdul Muqiet Arif Wakil Bupati Jember serta jajaran turut berpartisipasi dalam acara tahunan kota Jember tersebut.
Acara tersebut langsung dibuka oleh Bupati Jember pukul 13.00 WIB di alun-alun Tanggul. Dalam sambutannya beliau mengatakan bahwa tema Tajemtra 2017 adalah Sehat dan Jangan Lupa Sholat, artinya jangan sampai meninggalkan sholat.
Pukul 13.00 regu Nuris memasuki start dan tiba di finish pukul 21.30 WIB. Selama perjalanan mereka tidak pernah meninggalkan waktu sholat. Mereka mampir di masing-masing pos untuk ishoma (istirahat, sholat, dan makan). Tidak hanya sekedar beristirahat, mereka juga mendapatkan stempel di tangan dari panitia sebagai identitas peserta.
Tema Tajemtra 2017 sudah disampaikan Faida pada acara Sholawatan di hadapan Habib Syeh dan Gus Ipul yang digelar alun-alun Jember. Beliau mengatakan bahwa Jember akan dijadikan kota sholawat, kota yang warganya tidak lupa sholat.
Gus Rahmat mengaku merasa bangga bisa ikut Tajemtra dari start hingga finish. “Saya sangat terkesan dengan Tajemtra,karena di tahun ini saya berhasil dari start hingga finish,”ungkap Gus Rahmat kepala SMP Nuris Jember.
Tidak hanya itu Gus Rahmat juga terkesan dengan kekompakan dan semangat santri Nuris. “Saya berharap santri Nuris tetap semangat karena melangkan adalah suatu jalan untuk sukses dan kembali berpatisipasi di Tajemtra tahun depan,”tambahnya.
(Baca juga: Balajar Fisika Praktis, Siswa SMP Nuris Jember Bermimpi Jadi Saintis)
Dalam perjalanan menuju alun-alun Jember, regu Nuris sempat berjalan bersma Wakil Bupati Jember di Tajemtra tersebut. (Red/Yuv/Af)
