Tiba di China, Santri Nuris Adaptasi Lingkungan Sebelum Efektif Perkuliahan
Pesantren Nuris – Abdul Wahab dan Irfan Maulana Ahsan tiba di China tepat Sabtu kemarin (25/10/2017). Alumni SMA Nuris Jember tersebut adalah calon mahasiswa negeri tirai bambu tepatnya, Guilin University, jurusan Teknik Elektro.
Setelah berbagai persiapan selama di Pesantren Nuris Jember dengan karantina khusus dan langsung dibina oleh Mr. Xiaopeng, akhirnya mereka kini tiba di kampus tersebut. Mereka adalah alumni SMA Nuris Jember pertama yang menembus pendidikan tinggi di China.
(baca juga: Kunjungan Chen Bin dan Dialog Berbahasa Mandarin Santri Pesantren Nuris Jember)
“Mohon doa kepada bapak/ibu guru di Nuris semoga kami dapat segera beradaptasi di negeri yang benar-benar asing bagi kami. Berbekal motivasi dan ingin membanggakan orang tua serta almamater, kami akan belajar tekun selama di sini.” Ungkap Wahab.
Selain karantina di Pesantren Nuris Jember, mereka juga karantina di Surabaya demi memperkuat kemampuan mereka dalam menguasai bahasa dan budaya Tiongkok ini. Hingga akhirnya akhir November, mereka baru saja akan memulai perjuangan sesungguhnya.
Wahab dan Irfan memang yang tergolong siswa cerdas, sehingga Guru di Nuris optimis bahwa mereka bisa segera melebur dengan pendidikan di sana. Tentu lingkungan yang disiplin dan pengalaman nyantri dengan segala dinamikanya sudah bisa menjadi bekal mereka beradaptasi.
(baca juga: Perdana, Dua Siswa SMA Nuris Lanjutkan Kuliah di Negeri Tirai Bambu)
“Tiba di tanah China yang terkenal dengan perekonomiannya yang kini fenomenal sungguh bercampur aduk yang kami rasakan. Antara percaya dan tidak. Tapi insya Allah, semoga Allah selalu memberi kekuatan sehingga niat kami untuk belajar dimudahkan.” Imbuh Wahab.
“Ini pencapaian yang luar biasa dari santri Pesantren Nuris Jember dengan alumninya yang mampu menembus kuliah di China. Semoga juga memotivasi adik-adiknya untuk berani ke sana. Di masa depan, Nuris benar-benar go international dan terus maju dengan baik.” Tegas Bangkit Basovi, Sekretaris Humas Yayasan Nurul Islam Jember turut bangga dengan semangat siswanya.[AF.Red]