Kado Ulang Tahun Mengesankan, Alumni Nuris Wisuda Pascasarjana di National Chiayi University Taiwan

Pesantren Nuris – Gadis Jenius ini sudah sering diliput sebagai profil alumni Nuris yang berprestasi dan membanggakan. Betapa tidak, lulusan SMA Nuris Jember tahun 2011 ini mampu menyelesaikan studi sarjana dan pascasarjananya dalam waktu yang terbilang cepat untuk program studi eksak sebab dianggap memiliki materi yang rumit. Apalagi dengan indeks prestasi kumulatif yang fantastis, tentu ini menjadi hal yang tak mudah. Bagi Nur Izzatul Maulidah, hal tersebut telah terpatahkan, berikut ulasannya.

Putri pertama dari dua bersaudara pasangan yang berprofesi guru ini, Mohammad Ali dan Siti Latifah, memang dikenal sebagai pelajar yang tekun dan jenius sejak nyantri di Pesantren Nuris Jember. Hingga lulus pada tahun 2011, dia langsung mendapat kesempatan melanjutkan studi di Universitas Brawijaya, Malang, pada program studi pertanian dengan beasiswa penuh.

(baca juga: Tiba di China, Santri Nuris Adaptasi Lingkungan Sebelum Efektif Perkuliahan)

Selama di kampus bergengsi tersebut, berbagai proses dia lalui hingga menyandang gelar sarjana pertanian setelah menyelesaikan penelitian yang berjudul, “Pengaruh Tingkat Kematangan dan Lama Pengeringan terhadap Mutu Benih Gambas Hibrida (Luffa Accutangula)” pada tahun 2015. Jerih payah gadis kelahiran Jember, 22 Juli 1994 ini terbayar tuntas selama studi dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) 3,62.

Tercatat sebagai salah satu lulusan sarjana terbaik di Universitas Brawijaya Malang, dia mendapat motivasi dan tawaran dari segenap dosen untuk melanjutkan studi pascasarjana. Seiring dengan cita-cita yang kuat dari Izza, sapaan akrabnya saat di SMA Nuris Jember, gadis asal Desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember ini lolos seleksi kuliah berbeasiswa penuh ke negeri Disney Land yakni, Taiwan.

Upaya yang ulet dan doa yang tanpa henti, serta restu kedua orang tuanya, Izza melanjutkan studi di National Chiayi University, Taiwan, pada program studi Bioagriculture Science. Adaptasi dan semangat belajar tingkat tinggi saat berada di negeri maju tersebut terus dia ikhtiarkan. Hingga akhirnya kini dia mampu menyelesaikan studi pascasarjananya pada tanggal 06 Juni 2018.

(baca juga: TAIWAN, NEGERI FORMOSA DIUJUNG ASIA)

Tak tanggung-tanggung, gadis jenius yang kini mendapat gelar Master of Science (M.Sc.) ini mampu meraih nilai yang sempurna yakni, 4.00. Kado ulang tahun mengesankan ini dia peroleh setelah menyelesaikan penelitian dalam tesisnya berjudul, “Analysis of The Beneficial effects of Protein Hydrolysates in Plant Growth and Development”. Bertepatan dengan jelang hari kelahirannya, Izza, mampu menuntaskan studi pascasarjananya dengan sempurna.

“Senang sekali bisa menyelesaikan studi di Taiwan sesuai target. Ini berkat doa orang tua, guru, dan dukungan kyai serta pengasuh atas perjuangan saya. Semoga ilmu saya dapat bemanfaat dan ingin sekali memakmurkan pertanian di Indonesia.” Ungkapnya.[AF.Red]

Nama : Nur Izzatul Maulidah

Alumni : Lembaga SMA Nuris Jember, 2011

Kuliah : SI Universitas Brawijaya Malang jurusan Pertanian. S2 National Chiayi University, Taiwan jurusan  Bioagriculture Science

foto Izza, nomor 3 dari kiri, saat wisuda bersama teman seperjuangan

foto Izza saat memamerkan ijazah dan penghargaan