Pesantren Nuris– Prestasi SMA Nuris Jember semakin membludak. Usai ciptakan cookies berbahan dasar ubi ungu sebagai jajanan sehat, siswa SMA Nuris Jember kembali berinovasi dengan menciptakan cookies berbahan dasar ikan lele dumbo sebagai upaya meningkatkan gizi pada ibu hamil. Inovasi tersebut dilombakan di Universitas Bina Nusantara Jakarta Barat dan meraih juara 1 tingkat nasional (24/11/2018).
Inovasi cookies berbahan dasar lele dumbo ini diciptakan oleh tiga siswa SMA Nuris Jember. Mereka adalah Uswatun Hasanah, Azmi Almaghfiroh, dan Erlin Wardhatul Chusna. Ketiganya meraih juara 1 dalam ajang Bineca 2018 kategori lomba Karya Ilmiah Esai tingkat SMA sederajat senasional. Kompetisi bergengsi ini diselenggarakan oleh Universitas Bina Nusantara Jakarta. Esai yang ditulis oleh tiga siswa tersebut berjudul ”Kuleo (Cookies Ikan Lele Dumbo): Inovasi Berbahan Dasar Ikan Lele Dumbo Guna Meningkatkan Gizi Makanan pada Ibu Hamil”.
Dalam esainya, tiga gadis cerdas ini membuat cookies yang berbahan dasar lele dumbo. Jadi ikan lele dumbo dibuat tepung, kemudian tepungnya dibuat cookies. Cookies tersebut sangat bermanfaat untuk meningkatkan gizi pada ibu hamil. Cookies tersebut dapat menjadi jajanan atau camilan pada ibu hamil. Kuleo ini mengandung nutrisi yang cukup tinggi, sehingga sangat baik untuk ibu hamil. Temuan siswa SMA Nuris Jember ini, sangat bermanfaat dan bahan dasarnya mudah untuk didapatkan.
Lomba ini terdiri dari dua babak. Babak pertama atau babak penyisihan dilaksanakan dalam bentuk pengumpulan esai. Ratusan peserta berlomba-lomba, untuk lolos ke babak final. Babak final dilaksanakan dalam bentuk presentasi. Sebanyak 21 tim yang berhasil lolos ke babak final dan harus mempresentasikan karyanya di Universitas Binus Jakarta Barat.
Tiga siswa SMA Nuris Jember berhasil memukau dewan juri di babak presentasi. Selain itu, esai yang ditulis dengan bagus membuat siswa tersebut tampil sebagai pemenang. Enam puluh persen penilaian diambil dari penulisan esai dan 40% diambil dari presentasi. Prestasi ini membuktikan bahwa siswa SMA Nuris Jember mampu bersaing dengan siswa lainnya se-nasional. Peserta dalam kompetisi datang dari berbagai daerah, mulai dari Lampung, Sumatera, Semarang, Malang, Medan, dan berbagai daerah lainnya. Dalam ajang Bineca 2018 ini, SMA Nuris Jember berhasil unggul atas SMA Kebon Dhalem Semarang sebagai juara 2 dan SMA Lentera Gunung Agung Lampung sebagai peraih juara 3.
(baca juga: Inovasi Santri SMA Nuris, Atasi Masalah Sampah dan Krisis Listrik di Indonesia)
Prestasi ini memang tidak disangka. Bagi tiga siswa SMA Nuris Jember ini, berusaha dan berdoa adalah modal utamanya. “Kami tidak menyangka bisa meraih juara 1, apalagi lomba ini bergengsi dan tingkat nasional. Ketika juara 3 dan 2 diumumkan, kami sudah pesimis. Kami histeris sekali bahkan sampai nangis ketika diumumkan. Dengan ini, kami yakin sekali bahwa usaha tidak akan menghianati hasil,” ungkap tiga siswa tersebut.
Dalam satu semester ini di tahun pelajaran 2018/2019, SMA Nuris Jember sudah mengantongi puluhan piala, baik dari lomba tingkat kabupaten, provinsi, maupun nasional. Dua puluh tujuh prestasi berhasil dikantongi, dengan rincian 7 piala tingkat nasional, 8 piala tingkat provinsi, 4 piala tingkat Ekskarisiden Besuki, dan 8 piala tingkat nasional. Prestasi tersebut terdiri dari berbagai bidang, mulai dari sains, nonsains, hingga bahasa.
“Beberapa piala sudah kami kantongi. Ini merupakan bukti bahwa santri tidak hanya pandai di bidang keagamaan seperti yang disampaikan banyak orang. Santri Nuris mahir di berbagai bidang,” ungkap Diana Retno, waka kurikulum SMA Nuris Jember. (red/Yuv)