Inovasi I-SAWER Solusi Air Bersih di Kawasan Pesisir, Karya Siswa SMA Nuris Jember Juara Nasional

PesPesantren Nuris – Siswa SMA Nuris Jember kembali mengharumkan nama lembaga lewat ajang bergengsi tingkat nasional. Lewat karya tulis ilmiah tersebut, Tegar Ramadani dan M. Ridlo Ubaidillah membawa pulang piala juara 3 di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Jati Bandung, dan berkesempatan berkompetisi ke Korea Selatan. [23/11/19].

Sebelumnya,  tim SMA Nuris Jember mengirim abstrak pada tanggal 20 Oktober 2019, dan  pengumuman abstrak diumumkan pada tanggal 30 Oktober 2019.

(Baca juga: Angkat Tema Menghapus Radikalisme Alumni Nuris Juara 1 Lomba KTI Di UIN Wali Songo Semarang)

Ada 5 kategori abstrak dalam ajang lomba ini, yakni Fisika Terapan, Biologi, Sosial Sains, Ilmu Komputasi, dan Kimia. Dari total peserta  150 tim, hanya diambil 15 tim untuk menuju final. Tim dari SMA Nuris Jember  berhasil masuk pada kategori Fisika Terapan, dan ada 6 Finalis seluruh Indonesia, khusus kategori fisika terapan.

Pelaksanaan final dimulai tanggal 21 s.d 22 November 2019, lalu hasil presentasi finalis diumumkan para juaranya pada tanggal 23 November 2019.

Kegiatan final dilaksanakan berupa expo, peserta diminta untuk membuat stand produk untuk memajang atau memamerkan produk masing-masing, kemudian dewan juri mendatangi dan menanyakan cara kerja produk, keberhasilan produk, dan implementasi produk. Penilaian pada babak final meliputi,  implementasi 40%, argumentasi 30% dan presentasi 30%.

Menurut Tegar Ramadani, siswa kelas XI IPA 1, selaku ketua kelompok menyatakan, “Produk yang dibuat bernama  I-SAWER (Inovation Salt Water), yakni inovasi rumah penghasil garam dan air bersih bebas emisi berbasis green energy. Fungsinya untuk memisahkan antara garam dan air bersih pada air laut di daerah pesisir pantai”.

“Nantinya inovasi ini jika dikembangkan akan sangat membantu warga, khususnya yang tinggal di pesisir pantai  mendapatkan air bersih untuk kebutuhan hidup sehari-hari.”.

“Penelitian kami lakukan di Puger, salah satu kecamatan di Jember, karena di Puger merupakan salah satu tempat yang paling dekat dengan rumah kami, dan Puger merupakan salah satu daerah pemukiman yang langssung berbatasan dengan laut. Ide ini digagas oleh kakak kelas kami, Fauzan Hilmi, Ikrom, dan Umam, kami hanya merelasisasikannya dalam bentuk alat yang nantinya kami harap dapat direalisasikan dan digunakan dalam kehidupan sehari-hari. ,” ujar Tegar Ramadani.

(Baca juga: Langganan Juara Tim SMA Nuris Jember Kembali Raih Juara LKTI Tingkat Provinsi)

“Pengalaman lomba ini benar-benar luar biasa, karena banyak sekali peserta dari berbagai provinsi di Indonesia, seperti Bengkulu, Sulawesi Selatan, NTT, Bali, Jabar, Jatim, Jateng, DIY, Banten dan lain-lain. Saya merasa sangat bersyukur bisa mendapat juara 3 karena saingannya sangat berat dengan produk yang juga luar biasa bagus.”

“Melalui lomba ini pula nantinya tim kami beserta dua tim lain dari SMAN Giri Banyuwangi dan MA Darul Arkom Garut, akan melanjutkan ke lomba karya tulis ilmiah jenjang internasional. Informasi dari panitia para juara ini masing-masing akan berkesempatan berkompetisi di Turki, Kuwait, dan Korea Selatan.” tambahnya

Berikut rekapitulasi juara 1-3 lomba LKTI Universitas Gunung Jati
Juara 1 SMAN Giri Banyuwangi
Box Pengubah Asap Kebakaran Menjadi Air Bersih

Juara 2 MA Darul Arkom Garut
Pembuatan Sampah Plastik Menjadi Solar

Juara 3 SMA Nuris Jember
I-SAWER (Inovation Salt Water)

[Red.Dev]