Sholat dalam sudut pandang kesehatan

Penulis: Muhammad Qorib Hamdani*

Salah satu kewajiban yang harus dilakukan oleh orang islam adalah sholat yang merupakan rukun Islam yang ke dua. Gerakan sholat yang telah diajarkan oleh nabi ternyata banyak mengundang para pakar ilmiah untuk menelusuri lebih dalam tentangnya. Kita pasti bertanya-tanya apakah ada kaitannya dengan kesehatan? Yuk telusuri lebih lanjut di bawah ini.

(Baca juga: Sering disepelekan mamun banyak manfaat)

Pertama, gerakan takbiratul ihram. Adalah gerakan yang hanya mengangkat kedua tangan sampai sejajar dengan telinga lalu mendekap di perut. Manfaat tentang hal ini adalah bisa melancarkan aliran darah atau alimfre dari kekuatan otot lengan. Karena posisi jantung berada di bawah jantung tepatnya di bawah otak yang memungkinkan darah untuk mengalir lancer ke seluruh tubuh. Lalu saat mengangkat kedua tangan otot bahu merangggang sehingga aliran darah kaya oksigen menjadi lancar.

Kedua, rukuk. Gerakan dimana tulang belakang menunduk dan wajah menghadap ke bawah, sehingga memungkinkan segelas air jika kita letakkan di punggung tidak akan tumpah. Manfaat dari gerakan sholat bagian rukuk adalah bisa mengencangkan tulang punggung agar tidak terjadi penyakit pada bagian punggung seperti lordosis, scoliosis dan sebagainya.

Ketiga, I’tidal. Gerakan dimana tubuh kembali tegak  setelah mengangkat kedua tagan yang sejajar dengan daun telinga. Posisi ini bermanfaat bagi pencernaan yang membantu untuk melancarkan.

Keempat, sujud. Gerakan yang merupakan menunging degan meletakkan kedua tangan lutut ujung kaki dan dahi pada lantai. Saat posisi seperti ini jantung yang berada di atas otak menyebabkan darah kaya akan oksigen bisa mengalir maksimal ke otak. Bukan hanya hal itu

(Baca juga: Lembar Putih Yang Memiliki Banyak Manfaat)

Kelima, duduk. Gerakan sholat dalam duduk ada dua macam, yaitu iftirosy, dan tawarruk. Yang membedakan hal ini adalah posisi duduk pada telapak kaki. Manfaatnya bagi kesehatan adalah menghindarkan nyeri pada pangkal paha yang terhubug dengan saraf nervus ischiadus sering menyebabkan penderita tak mampu untuk berjalan, duduk untuk hal ini adalah duduk iftirosy.

Keenam,  salam. Dalam sholat, salam adalah gerakan memutar kepala kekiri dan kekanan. Gerakan ini memilki khasiat untuk merelasikan otot sekitar leher dan kepala menyempurnakan aliran darah di kepala. Hal ini mencegah sakit kepala dan saat itu kepala meyempurnakan aliran darah di kepala.

Itulah beberapa gerakan sholat yang sangat membantu dalan kesehatan. Maka dari itu sholat bukan hanya tentang pengevaluasian spiritualitas tetapi juga bisa menghindarkan beberapa penyakit yang rentan dialami oleh manusia.

Penulis merupakan siswa kelas XI PK 1 MA Unggulan Nuris Jember yang aktif di ekstrakuriker jurnalistik

Related Post