Penulis: M. Irfan Maulana*
Aku sedang menyapu langit
Yang membuat seorang menangis
Sebab hujannya
Menenggelamkan induk nyawanya
(Baca juga: beda)
Aku sedang menyapu langit
Yang membuat hewan meronta-ronta
Sebab malamnya
Memangsa para sekawannya
Aku sedang menyapu langit
Yang membuat bulan juli menggigil
Sebab paginya
Awan membenci hujan datang
(Baca juga: ada yang tak biasa)
Aku sedang menyapu langit
Yang membuat doa-doa tersangkut
Sebab dosanya
Memenuhi akal para pemuja Tuhan
Sumber gambar: id.wikipeedia.org
Penulis merupakan siswa kelas XII PK MA Unggulan Nuris yang aktif di ekstrakurikuler jurnalistik