Penulis: Safanatus Saniyyah*

Jam’an Nurkhatib Mansur atau lebih dikenal Yusuf Mansur merupakan putra dari pasangan Abdurrahman Mimbar dan Humrifiah, lahir di Jakarta, 19 Desember 1976. Nama Yusuf Mansur sudah tidak asing bagi masyarakat,beliau merupakan seorang pimpinan pondo pesantren Daarul Quran, Tangerang, pendakwah, penulis, juga pengusaha dari Betawi.

(Baca juga: opick, berdakwah melalui lagu religi)

Kecerdasan yang beliau miliki sudah terlihat sejak kecil. Yusuf Mansur dibesarkan di lingkungan agama yang kuat. Saat menduduki sekolah dasar dan sekolah menengah pertama, Yusuf Mansur bersekolah di Madrasah Ibtidaiyah dan Madrasah Tsanawiyah Chairiyah Mansuriyah, Tambora, Jakarta Barat yang didirikan oleh kakek buyutnya K.H. Muhammad Mansur.

Lulus pada tahun 1988-1989 dengan predikat sebagai siswa terbaik. Yusuf Mansur melanjutkan sekolahnya di Madrasah Aliyah Negeri 1 Grogol,dan lulus sebagai lulusan terbaik tahun 1992.Yusuf Mansur juga pernah kuliah di IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, fakultas hukum jurusan Syari’ah. Namun, semua itu harus berhenti di tengah jalan. Karena, beliau lebih menyukai dunia balap montor.

Yusuf Mansur juga pernah tertarik didunia bisnis informatika. Lalu,beliau membuka usaha rental komputer.Akan tetapi,dari bisnis itu yang membuat beliau harus merasakan pahitnya hidup di jeruji besi,karena terlilit hutang.

Setelah keluar dari tahanan,Yusuf Mansur kembali menjalani hidup dengan lembaran baru, beliau berjualan es sebagai kelangsunggan hidupnya. Tak disangka dari jualan es itu beliau bisa menuju kesuksesannya sampai saat ini.

(Baca juga: kisah inspiratif dari wirda mansyur)

Sosoknya yang selalu menginspirasi banyak orang. Yusuf Mansur telah memberi banyak kebaikan dan prestasi kepada umat Islam, diantaranya:

Pertama, Rumah tahfidz dalam lapas.Tujuannya untuk membentuk narapidana menjadi karakter manusia yang baik dan mendidik mereka untuk mencintai al-quran.

Kedua, pondok pesantren tahfidz. Yayasan ini merupakan yayasan terbaik didunia,dengan hadirnya para penghafal dan pecinta al-qur’an.

Ketiga, tokoh literasi Indonesia. Pada tahun 2015 beliau terpilih sebagai tokoh perbukuan indonesia.Karena, benyak karya beliau beliau yang telah menginspirasi pembaca.

Itu tadi beberapa prestasi yang telah diraih oleh Yusuf Mansur semoga bermanfaat dan dapat menginspirasi untuk semangat meraih cita-cita.

Sumber gambar: liputan6.com

Penulis merupakan siswa kelas XI IPA MA Unggulan Nuris yang aktif di ekstrakurikuler jurnalistik