Momen Bahagia dan Haru Warnai Acara Wisuda SMA Nuris Jember, SMK Nuris Jember dan MA Unggulan Nuris
Pesantren Nuris- Wisuda merupakan prosesi sakral, di mana peserta wisuda merayakan hari itu setelah resmi meng-khatam-kan jenjang pendidikan di suatu instansi. Begitu pula yang dirasakan oleh wisudawan SMK, SMA, dan MA Unggulan Nuris.
Tepat pada 11 Desember 2023, momen haru dan bahagia terasa membahana bagi siswa kelas XII Lembaga SMK, SMA, dan MA Unggulan Nuris Jember. Setelah 2 minggu melaksanakan Penilaian Akhir Semester (PAS), kini prosesi wisuda dilaksanakan dengan sangat meriah. Wisuda tahfidz dan kitab kuning bagi 3 lembaga atas tersebut membuat sesak halaman Nuris berkat ramainya wali santri yang turut hadir merayakan prosesi wisuda tersebut.
Wisuda hari ini adalah kali ketiga berturut-urut dari 9 Desember lalu. Tidak jauh berbeda dengan 2 acara wisuda sebelumnya, wisuda kali ini juga menghadirkan siswa-siswi berprestasi dengan aneka capain prestasi. “Maju ke depan di hadapan wisudawan kelas XII adalah suatu kehormatan. Saya dan teman – teman merasa hebat karena menampilkan prestasi – prestasi kami, dan menjadi contoh bagi generasi di bawah kami”. Tutur Dading, salah satu siswa berprestasi kelas XI lembaga MA Unggulan Nuris.
(Baca juga: MTs Unggulan Nuris Gelar Wisuda Kitab dan Tahfidz, Nobatkan Para Generasi Masa Depan Aswaja)
“Jujur saya merasa kurang pantas, karena kami masih belum apa-apa jika dibandingkan prestasi yang dicapai oleh kelas XII. Tapi setidaknya kami bisa mengharumkan nama lembaga”. Tambahnya.
Di tengah tausyiah Syaikhul Ma’had Nurul Islam, Kyai Muhyiddin Abdussomad pada acara wisuda, beliau sekali lagi ber-dawuh kepada para wisudawan untuk sungkem dan meminta maaf atas kesalahan-kesalahan kepada orang tua mereka. Maka tercipta suasana haru karena banyak dari peserta wisuda yang menangis haru.
“Saya kehabisan kata-kata. Ketika mendengar berita anak saya menang dalam lomba, saya merasa telah berhasil mendidik anak saya. Tapi saya tetap berharap anak saya dapat lebih berkembang lagi”. Ungkap wali santri dari Hurrotul Kamilah. “Tapi manusia juga butuh istirahat. Semoag setelah liburan ini, anak saya bisa fresh kembali dan lebih produktif lagi”. Tambahnya.
Setelah selesai acara wisuda, maka para santri diperbolehkan pulang ke rumah masing – masing untuk liburan. (Ding/Bim.Red)
Gus Robith Qoshidi, Lc berfoto bersama siswa-siswi berprestasi
Ning Balqis Al Khumaira, berfoto bersama siswa-siswi berprestasi