Pesantren Nuris- Santri SMP dan MTs Unggulan Nuris borong piala dalam ajang Bahana Muharram di Al-Amin Jember (21&24/9/2017). Dalam ajang bahana Muharram tersebut, santri Nuris mengikuti beberapa cabang lomba seperti  Tilawatil Quran, pidato bahasa Indonesia, Inggris, dan Arab, kaligrafi, dan lain-lain tingkat kabupaten Jember.

Nama SMP dan MTs Unggulan Nuris seakan mendominasi dalam ajang bergengsi tersebut karena hampir di semua cabang lomba siswa SMP dan MTs Unggulan Nuris berhasil tampil sebagai juara.  Siswa SMP Nuris Jember berhasil dapatkan juara 3 lomba baca puisi atas nama Arina Makrifatul.

Tidak hanya itu, siswa MTs Unggulan Nuris berhasil borong piala. Kemenangan lomba tersebut di antaranya dapatkan juara 1 lomba pidato bahasa Arab atas nama Royhan Aston, juara 2 puisi ilslami atas nama Oktavina Savina, juara 3 tartil Alquran atas nama Toyyibatun Camila, juara 2 tilawah atas nama M. Royhan.

Prestasi ini memang layak disandang oleh santri SMP dan MTs Unggulan Nuris karena mereka benar-benar mempersiapkan diri , misalnya dengan mengikuti pembinaan bersama tentor  dan berlatih sendiri. Terlihat wajah kebahagiaan dan kepuasan santri SMP dan MTs Unggulan karena mereka pulang dengan membawa piala.

“Alhamdulilah dan saya sangat bersyukur atas kemenangan dalam lomba pidato bahasa Arab ini. Kerja keras saya selama ini berbuah kebahagiaan, namun prestasi ini bukan akhir dari segalanya karena lomba ini hanya tingkat kabupaten,” ungkap Royhan Aston pemenang lomba pidato bahasa Arab asal MTs Unggulan Nuris.

“Semoga prestasi yang saya dapatkan ini terus berkembang, tidak berhenti sampai disini dan dapat meraih juara hingga tingkat provinsi bahkan nasional,” tambahnya.

Tentor-tentor hebat di masing-masing cabang lomba telah didatangkan oleh pihak SMP dan MTs Unggulan Nuris. Dengan sigapnya tentor-tentor tersebut membimbing para santri hingga akhirnya berhasil mengantarkan mereka menjadi seorang pemenang.

(Baca juga: Optimis Dapatkan Piala, Bramansyah Berhasil Sabet Piala Lomba Cerpen Se-Jatim)

“Kami hadir disini untuk melatih adik-adik sesuai dengan bidang lombanya, kami berusaha keras untuk memberika yang terbaik bagi mereka. Awalnya ekspetasi kami walaupun mereka tidak menjadi juara, setidaknya mendapat pengalaman. Alhamdulilah sekali mereka pulang dengan membawa banyak piala,” ungkap ustadzah Wardah tentor pidato bahasa Arab. (Red/Yuv)