Raih Juara 3 Khitobah Se-Jawa Timur, Royhan Afthon Syadida, Kebanggaan MTs Unggulan Nuris
Pesantren Nuris – Royhan Afthon Syadida, siswa kelas 8 C MTs Unggulan Nuris, terus membuat bangga almamaternya. Berkat prestasinya rebut juara 3 Pidato Bahasa Arab se-Jawa Timur di MAN 1 Jember, siswa ini tercatat sebagai langganan juara dan spesialis khitobah (20/01/2018).
Siswa multitalenta ini mampu menyisihkan 58 peserta dari segenap sekolah SMP/MTs sederajat di Jawa Timur dalam ajang MOSAIC 2018 tersebut. Lomba ini berlangsung dalam satu babak dan langsung penentuan juara oleh ketiga Dewan Juri.
Dari keputusan Dewan Juri tersebut terdapat 5 penampil terbaik yang di antaranya adalah siswa MTs Unggulan Nuris. Pemenang lomba pidato Bahasa Arab tersebut adalah Farika Riskiyah dari MTs Nurul Ulum dengan nilai 1006 sebagai juara 1, M. Ramadlani dari SMP Islam Darul Hidayah dengan nilai 1002 sebagai juara 2, Royhan Afthon Syadida dari MTs Unggulan Nuris dengan nilai 998 sebagai juara 1.
(baca juga: Terbiasa Berbahasa Arab di Pesantren, Santri Cerdas Kelas VIII Ini Juara Kabupaten)
Sementara itu, juara harapan 1 diraih oleh Dewi Ambarwati dari SMP Argopuro 2 dengan nilai 994. Juara harapan 2 diraih oleh Syarif Hidayatullah dari MTs Alqodiri 1 Jember dengan raihan nilai 985. Penyerahan piala langsung dipimpin oleh Bapak Anwaruddin selaku Kepala MAN 1 Jember.
“Alhamdulillah bisa menyumbang piala lagi untuk MTs Unggulan Nuris. Senang sekali, Abah dan Umi juga hadir menyemangati saya. Ini menambah haru dan untungnya saya meraih juara 3 tingkat Jawa Timur lagi.” Ungkap Dida, sapaan akrabnya di MTs Unggulan Nuris.
(baca juga: Meriahkan Lomba MQK PCNU Jember dengan Borong Piala)
Sebagai spesialis khitobah, sudah banyak piala yang disabet Dida ini baik tingkat kabupaten hingga provinsi. Bahkan, hebatnya lagi Dida juga meraih juara 2 lomba Musabaqoh Qiroatil Kutub kategori Imrithi November tahun lalu.
Wardatul Badriyah, selaku Pembina Ekskul Pidato Bahasa Arab Nuris mengomentaris capaian prestasi Dida ini. “Dida memang siswa yang cerdas, selain lughah Bahasa Arabnya bagus, juga pandai baca kitab kuning. Semoga dia bisa menjadi contoh bagi santri lainnya dalam semangat belajar dan meraih prestasi. Amin.”[AF.Red]
