Debat Bahasa Arab, Pendidikan Berkarakter di Mata Santri Pesantren Nuris Jember
Pesantren Nuris – Kegiatan ekstrakurikuler Nonsains Nuris terus ditingkatkan dan semakin bervariasi. Jika ekstrakurikuler Pidato Bahasa Arab telah menuai banyak prestasi mulai kabupaten hingga nasional, kini Seksi Penjamin Mutu Siswa Yayasan Nurul Islam Jember mengagendakan kegiatan Debat Berbahasa Arab sebagai kegiatan ekstrakurikuler terbaru dan dibidik meraih prestasi.
Mila Karmila, Kepala Seksi Penjamin Mutu Siswa, menyatakan, “Kami terus mengupayakan peningkatan kualitas ekskul siswa, baik sains, nonsains, dan juga bahasa asing. Karena melalui ekskul, siswa dapat mengeksplorasi potensi dan memberikan prestasi. Ini sebuah terobosan, jika awalnya hanya pidato, kini kita mengadakan debat yang levelnya lebih tinggi.”
(baca juga: Diskusi Berbahasa Arab, Santri Nuris bersama Dosen dari Al Azhar Kairo)
“Apalagi dengan kedatangan Syekh Syauqi dari Al Azhar, Mesir, semakin meningkatkan semangat anak-anak belajar bahasa Arab secara praktis dan dialogis. Kami adakan pembinaan di ekskulnya seminggu 4 kali. Selai itu, asrama mereka juga difokuskan, ada asrama bahasa Inggris, begitu juga bahasa Arab agar menunjang pembelajaran mereka.” Imbuhnya.
Sebagai simulasi debat bahasa Arab yang langsung dilatih oleh Guru Tugas asal Pesantren Dalwa, Ustad Ilham Baihaqi, tema yang akan didiskusikan adalah Pendidikan Karakter. Mereka butuh menyiapkan data dan mengolah bahasa Arabnya serta latihan sesuai dengan jadwal ekskulnya.
(baca juga: MA Unggulan Nuris Borong Juara Pidato Bahasa Arab di IAIN Jember)
“Dasarnya santri di Pesantren Nuris Jember ini memang sudah pandai berbahasa Arab, jadi tinggal kami poles saja. Mereka sudah biasa pidato, bahkan ada jadwal Arabic Day setiap Jumat sehingga anak-anak tidak canggung lagi untuk ekskul nonsains debat bahasa Arab ini.” kata Ustad Baihaqi.
“Meraka juga mulai senang membaca teks berbahasa Arab. Menghafalkan apalagi, namun yang terpenting nalar mereka juga diasah. Tema pendidikan yang kami jadikan latihan debat kali ini kan sangat dekat dengan anak-anak sehingga tidak ada kesulitan dalam persiapannya. Mereka sangat lancar. Semoga ini terus berkelanjutan, sebab dukungan pengasuh Pesantren Nuris Jember yang besar, ke depan bisa menyumbang prestasi pula.” Imbuhnya.
“Peserta ekskul debat bahasa Arab juga cukup banyak peminatnya. Rata-rata siswa MA Unggulan Nuris jurusan PK. Mereka memang konsen dan fokus untuk mengasah bakat, prestasi, dan sebagian juga ada yang mau kuliah ke Al Azhar, Mesir. Semoga terwujud. Amin. [AF.Red]