Santri Nuris Peringati Maulid Nabi Bersama Mr. Karim Raslan, Kolumnis Asal Malaysia

Pesantren Nuris – Peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw di Pondok Pesantren Nuris Jember berlangsung lebih meriah. Kemarin, 20 November 2018 seluruh santri Nuris berkumpul di masjid Baitun Nur untuk menikmati perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. Yang menarik dari perayaan Maulid Nabi tersebut adalah tidak hanya dengan tumpeng dan buah  yang dihias saja, tetapi juga hadir pembicara yang berasal Malaysia.

(baca juga: Pekan Anak Sholeh 2017, Gali Potensi Siswa MI Unggulan Nuris Melalui Peringatan Maulid Nabi)

Pembicara tersebut adalah Mr. Karim Raslan yang merupakan kolumnis Malaysia dan pengamat Asia Tenggara. Kolumnis Malaysia tersebut menceritakan perjalanan Asia Tenggara. Selain itu, dia juga memberikan motivasi kepada seluruh santri Nuris. Motivasinya berbunyi, jika seseorang ingin sukses harus sabar dan selalu semangat. Seluruh santri Nuris seakan terkesima dan semangat sekali mengikuti acara peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw. Tidak sedikit dari mereka berebut untuk bertanya, pada sesi tanya jawab.

“Ini lho yang asik menjadi santri di Nuris. Peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw tidak hanya dengan membawa tumpeng dan buah saja, tetapi dilaksanakan bersama seorang tokoh hebat. Kali ini kolumnis asal Malaysia, MR. Karim Raslan hadir di tengah-tengah kami untuk memberikan motivasi. Banyak hal yang bisa kami pelajari, salah satunya adalah untuk bisa sukses harus sabar dan semangat,” ungkap salah satu santri Nuris.

Perayaan Maulid Nabi Muhammad ini merupakan agenda rutin Pesantren Nuris Jember. Usai acara pembukaan oleh tim hadrah Ashabul Muhyi MA Unggulan Nuris, dilanjutkan dengan sambutan dari Syaikhul Ma’had Pesantren Nuris Jember, KH. Muhyiddin Abdhussomad. Disusul dengan pembicaraan bersama Mr. Karim Raslan. Yang tidak kalah menarik adalah adanya kuis berhadiah, bagi siswa yang bisa menjawab pertanyaan akan mendapat hadiah.

Kemudian, acara dilanjutkan dengan pembacaan sholawat Nabi dan juga pembagian tumpeng. Kegiatan ditutup dengan pembacaan doa. Setiap kamar memang diwajibkan untuk membeli buah kemudian dikemas semenarik mungkin. Bahkan ada yang membuat miniatur simbol Pesantren Nuris Jember dari semangka. Sedangkan untuk tumpeng disediakan oleh pengasuh.

(baca juga: Melalui Nada, Sambungkan Salam dan Semangat Maulid Nabi Muhammad SAW)

“Acara ini memang menjadi agenda rutin Pesantren Nuris Jember. Kegiatan ini dimaksudkan agar santri Nuris mengenang sosok Nabi Muhammad Saw. Tahun ini, Alhamdulilah peringatan Maulid Nabi Muhammad berbeda dengan tahun sebelumnya karena kedatangan kolumnis Malaysia, Mr. Karim Raslan. Semoga santri Nuris termotivasi untuk sukses,” pungkas Anwar, Kepala Biro Kepesantrenan Pesantren Nuris Jember. (red/Yuv)

Related Post