Penulis: Gibran Ramadhani
Salah satu kegiatan yang bisa dilakukan untuk mengisi waktu luang adalah dengan membaca. Banyak hal yang bisa dibaca mulai dari buku hingga aplikasi online seperti blog. Namun, yang terjadi tidak seperti itu. Kebanyakan orang sering membiarkan waktu-waktu kosong mereka dengan hal-hal yang kurang bermanfaat, seperti berkeluyuran tak tentu arah, bermain game, merenung tanpa alasan, bahkan tak jarang pula mereka melakukan tindakan kriminal yang merugikan orang lain.
(baca juga: Tetap Optimis Tuntaskan Segudang Tugas, Ini Dia Rahasianya)
Terdapat banyak alasan mengapa kita harus membaca. Alquran memerintahkan seseorang untuk selalu membaca dan membaca. Hal tersebut terdapat dalam Alquran QS.Al-Alaq;1 yang berarti “membacalah dengan menyebut nama tuhanmu yang menciptakan”. Lafadh dalam ayat ini berbentuk kata perintah yang bersifat umum. Jadi kegiatan membaca termasuk perintah dari Allah SWT untuk umat manusia diseluruh dunia, tanpa memandang kaya ataupun miskin, tua ataupun muda, pintar ataupun pandai. Oleh karena itu, sebagai seorang muslim kita harus membaca dan membaca. Ingat, sesuatu yang sudah tercantum dalam Alquran, maka hal tersebut pasti sangatlah bermanfaat, bahkan mungkin menjadi kemaslahatan umat manusia, seperti halnya dengan budaya baca ini.
Melalui membaca seseorang akan memiliki wawasan yang luas. Dengan memiliki wawasan yang luas, seseorang tidak akan pernah merasa bingung dalam kondisi apapun. Misalnya dengan membaca seseorang dapat menyelesaikan tugas-tugas dari sekolah. Seorang pemimpin organisasi harus rajin membaca agar memiliki pengetahuan untuk memajukan organisasinya.
(baca juga: Ingin Mudah Belajar Kitab? Yuk Intip Tips Berikut)
Berdasarkan penjabaran di atas dapat disimpulkan bahwa membaca memberikan banyak manfaat. Dengan membaca kita bisa membaca dunia. Mari kita tingkatkan kembali budaya baca kita melalui buku-buku yang beredar maupun situs-situs web yang kini semakin menyebar. Tunggu apalagi lekas membaca karena dengan membaca kita bisa mencerdaskan generasi nusa, bangsa dan agama.
Penulis adalah siswa MA Unggulan Nuris kelas X PK B