Berwawasan Pendidikan dan Kepemimpinan, PAM Pesantren Nuris Jember Siap Jadi Pengajar Andal

Pesantren Nuris- Program Abdi Masyarakat (PAM) 2018 Pesantren Nuris Jember sudah berakhir. Kedatangan peserta Program Abdi Masyarakat (PAM) 2018 disambut dengan hangat oleh seluruh keluarga besar pesantren Nuris Jember di masjid Baitun Nur (6/05/2018).

Program Abdi Masyarakat (PAM) 2018 ini merupakan program tahunan Pesantren Nuris Jember yang diikuti oleh seluruh siswa kelas XI MA Unggulan Nuris. Rincian peserta Program Abdi Masyarakat (PAM) adalah 48 putra dan 68 putri. Program Abdi Masyarakat (PAM) dilaksanakan guna menanamkan pada diri santri bagaimana menjadi guru yang baik dan juga mengamalkan ilmunya.

(baca juga: Program Pemkab Jember dan Kodim, Satu Lembaga Satu Tentara di Pesantren Nuris Jember)

Selain itu, program tersebut dilaksanakan untuk menambah wawasan dan pengalaman serta kreativitas santri Pesantren Nuris Jember. Peserta disebar ke berbagai pesantren di Jember di antaranya PP. Mambaul Ulum Silo, Miftahul Ulum Silo, Nurul Imam Sumberjambe, Mambaul Ulum Sukowono, Adimyati Jenggawah, dan beberapa pesantren lainnya.

Penyambutan kedatangan peserta Program Abdi Masyarakat (PAM) 2018 ini berlangsung begitu meriah. Di awali dengan pembukaan dan dilanjutkan dengan sambutan oleh Syaikhul Ma’had Pesantren Nuris Jember K.H. Muhyiddin Abdhussomad, dan perwakilan dari peserta Program Abdi Masyarakat (PAM). Penobatan peserta Program Abdi Masyarakat (PAM) juga turut meriahkan acara tersebut. Peserta PAM terbaik putra diraih oleh Muhammad Zaki dan mendapatkan sebuah surban. Sedangkan peserta PAM terbaik putrid diraih oleh Laila Khoirotun Nisa dan  mendapatkan jilbab sebagai bentuk apresiasi pesantren.

(baca juga: Pesantren Nuris Jember Siap Terjunkan 180 Santri Dalam Program Abdi Masyarakat)

Dalam sambutannya, K.H. Muhyiddin Abdhussomad menyampaikan bahwa santri Nuris tidak boleh mengghosab sandal. Dilanjutkan dengan sambutan dari perwakilan peserta Program Abdi Masyarakat (PAM). “Banyak pengalaman dan pelajaran yang saya dapatkan dari PAM ini. Salah satunya adalah mengajar itu tidak mudah, kadang diperhatikan oleh siswa kadang juga tidak diperhatikan oleh siswa. Intinya banyak pengalaman yang saya dapatkan dari PAM,“ kata Zaki, perwakilan peserta PAM. (Red/Yuv)

Gambar peserta PAM putri

Gambar peserta PAM putra

 

 

 

 

 

Related Post