Penulis: M. Qorib Hamdani*
Assalamualaikum sahabat santri sekalian, pasti kabarnya baik ya! Kali ini penulis ingin membahas tentang bagaimana cara menghafal cepat dan mudah. Santri selalu identik dengan yang namanya hafalan, entah itu menghafal Al-Quran, nadzom dan lain-lain. Problem yang kian dialami banyak santri juga hafalan.
Kata hafalan bagi santri adalah sosok mahluk yang terus mengejar santri sampai masa santri diselesaikan. Jadi gimana nih cara naklukin tuh mahluk yang bernama hafalan, yuk intip caranya sebagai berikut!
Pertama, waktu untuk mudah menghafal adalah di waktu subuh, mengapa demikian, karena waktu subuh adalah waktu dimana pikiran masih fresh setelah berpetualang di Pulau Kapuk saat itulah pikiran kita direfresh oleh waktu istirahat. Dan juga, otak sudah siap menampung untuk menghafal dan beraktifitas.
(Baca juga: Agar Hati Kembali Happy Yuk Simak Tips Penghilang Stres Berikut)
Kedua, hindari makan banyak. Jika seseorang terlalu banyak makan makan bisa mempegaruhi faktor terjadinya kekuatan hafalan kita akan menurun. Bukan hanya terjadi pada kekuatan hafalan kita, akan tetapi banyak sekali faktor yang akan terjadi pada kita seperti malasnya melakukan pekerjaan dan lain-lain. Rasulullah SAW juga melarang untuk makan terlalu banyak, jika Rasulullah makan hanya sampai bersendawa setelah itu Rasulullah menghentikan makannya.
Ketiga, tinggalkan maksiat lahir batin. Agar lebih cepat dan mudah untuk mengahafalkannya adalah menjaganya semua anggota tubuh dari perkara maksiat, entah itu maksiat mata, telinga dan lain-lain. Allah SWT berfirman dalam Q.S. Al-Mutakhaffifin: 14 “sekali-kali tidak (demikian), sebenarnya apa yang selalu mereka usahakan (dari perbuatan dosa) itu menutupi hati mereka)”.
Penjelasan ayat diatas adalah seseorang akan mendapatkan apa yang telah diusahakannya, jika seseorang berusaha dalam hal hafalan maka yang didapatkannya adalah hafalan, jika seseorang ingin menghafal, tetapi yang dilakukannya selalu maksiat maka hatinya akan ditutup oleh dosa maksiat itu sendiri, hati yang tertutup oleh maksiat otomatis seseorang akan susah untuk menghafal.
(Baca juga: Gak Mau Sakit Di Musim Hujan Yuks Intip Tips Berikut)
Keempat, pastikan waktu untuk menghafal jangan terlalu lama dan harus meminimalisir istirahat. Perlu diketahui bahwa konsentrasi atau kemampuan otak untuk menghafal akan berkurang drastis setelah lebih dari 20 menit, argumen ini dikemukakan oleh Syekh Majdi Ubaid yang sudah mengobservasi oleh para peneliti lainnya.
Kelima, harus berkonsentrasi dalam menghafal. Konsentrasi dan mengosongkan pikiran menjadikan hafalan cepat, jadi hati dan pikiran di waktu menghafal harus benar-benar kosong dengan masalah atau hal-hal yang membuat konsentrasi akan hilang. Dalam cara ini diharuskan seseorang untuk berangan-angan seperti ditulisnya kata dalam pikiran.
Itulah beberapa tips atau cara mudah untuk menghafalkan sesuatu. Pesan bagi sahabat santri untuk belomba-lomba dalam menghafal karena ajang lomba yang biasa digelar bagi kaum santri adalah hafalan nadzom, seperti nadzom alfiyah, imrithi, maqsud dan lain-lain. Semoga bermanfaat!
Penulis merupakan siswa kelas XI PK A yang aktif di ekstrakurikuler jurnalistik