Bekali Santri Keterampilan Videografi dan Editing dengan Workshop Broadcasting

Workshop Bertajuk Santri Kreatif tanpa Batas melalui Broadcasting, Siap Hadapi Tantangan Era Digital

Pesantren Nuris – Seksi Penjamin Mutu Siswa Yayasan Nurul Islam Antirogo Jember benar-benar memperhatikan bakat dan minat para siswanya. Sebagai pelaksana instruksi Pengasuh Pesantren Nuris Jember, Gus Robith Qoshidi, para siswa diberi workshop broadcasting untuk membekali mereka pengetahuan dan pengalaman tentang videografi dan editing pada hari Rabu, 18 November 2020 pekan lalu.

Dengan menggandeng kerja sama HIMAVISI (Himpunan Mahasiswa Program Studi Televisi dan Film) Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Jember (UNEJ), workshop tersebut berlangsung sejak pukul 08.00 s.d 13.30 WIB.

Berbagai materi disajikan dalam workshop broadcasting bertajuk “Santri Kreatif tanpa Batas melalui Broadcasting” tersebut di antaranya, teknik videografi dan SOP penggunaan teknis kamera diisi oleh Dwi Mulyono; teknik editing kreatif diisi oleh Yoga Kusuma W.; dan teknik konsep penaskahan diisi oleh Abdul Ghaniy R..

Mila Karmila, selaku penanggung jawab workshop ini menuturkan, “Kami membaca peluang yang besar di masa depan soal video kreatif di era digital. Dengan itu, kami ingin membekali para santri khususnya yang berfokus di ekstrakurikuler broadcasting tentang pengetahuan videografi beserta editing dan penaskahan.”

(baca juga: Santri Nuris Ikuti Acara Pendidikan dan Pelatihan Pertama CBP dan KPP IPNU IPPNU)

“Puluhan siswa yang kami libatkan juga harus ada feedback usai workshop ini, tidak hanya sekadar dapat materi lalu menguap begitu saja. Mereka langsung praktik, minimal membuat konsep video kreatif khas santri, lalu membuat video pendek. Semoga para siswa benar-benar dapat menyerap semua materinya.” Imbuhnya.

Para siswa juga diharapkan dapat memanfaatkan potensi broadcasting ini untuk kebutuhan dakwah kreatif, membuat konten inspiratif, dan dokumentasi prestasi serta profil apalagi sudah terdapat beberapa kanal youtube yang dapat dikembangkan oleh mereka seperti Channel Nuris, Kreasi Santri, dan Santri Putri Daltim.

Ahmad Dhani Dimas, siswa kelas X TKJ SMK Nuris Jember sebagai salah satu peserta workshop broadcasting berkomentar, “Workshop ini sangat bermanfaat bagi kami yang ingin mendalami dunia broadcasting. Alhamdulillah senang sekali pihak sekolah mengadakannya semoga ini terus berlanjut pelatihan berikutnya dan mungkin ke depan bisa study tour juga.[AF.Red]

Related Post