Kuliah di Mesir dengan Beasiswa, Aktif di Lembaga Dakwah Nahdliyin Speech Club

Sering Juara Pidato Bahasa Arab sejak di MA Unggulan Nuris, Dalami Syariah Islamiyah hingga ke Negeri Piramida

Pesantren Nuris – Kuliah di salah satu kampus tertua di dunia yang berada di negeri Piramida menjadi suatu kebanggaan tersendiri. Seperti alumni Nuris yang satu ini, apalagi kuliah dengan beasiswa sehingga bisa fokus mengembangan potensi diri dan belajar sepenuh hati. Nah, bagaimana kisah suka citanya, yuk lanjutin dong baca profilnya!!!

Namanya Taufiqurrohman Affandi, lulusan MA Unggulan Nuris, jurusan program keagamaan (PK), tahun 2018 lalu. Tekad dan cita-citanya memperkaya pengalaman dalam mendalami ilmu keagamaan sampai ke Benua Afrika, membuatnya disiplin mempersiapkan diri hingga sukses menuntaskan seleksi jalur Ma’had Azhar.

(Baca juga: pengabdian tanpa batas, alumni ma unggulan nuris pimpin asrama putri pusat pp nuris)

Akhirnya, apa yang dicita-citakan untuk belajar di Universitas Al Azhar, Mesir tercapai, lelaki kelahiran Jember, 15 Agustus 1999 tersebut memilih program studi syariah Islamiyah. “Saya memilih jurusan tersebut karena ingin meneruskan ilmu pengetahuan yang sudah saya dapatkan di MA Unggulan Nuris dan MTs Unggulan Nuris. Banyak permasalahan agama yang patut saya kuasai.” Tutur Andi, sapaan akrabnya.

Pemuda asal Puger, Jember ini juga menuturkan, “Alhamdulillah selama proses adaptasi di Mesir berjalan lancar mulai dari kebahasaan dan budayanya juga. Kurang lebih sekitar 6 bulan hingga akhirnya saya bisa menguasai diri sebab bantuan interaksi dengan masyarakat sekitar yang baik.”

(Baca juga: reuni alumni ma angkatan 2015, semangat solidaritas dan istiqomah)

Pandemi covid-19 yang masih mendera dunia sangat terasa dampaknya terhadap dunia pendidikan. Konon, jam perkuliahan yang biasanya penuh mulai hari Senin sampai dengan Jumat, tetapi kini hanya berlangsung tiga hari (Selasa, Rabu, dan Kamis).

“Semoga pandemi segera berakhir sehingga bisa kuliah seperti layaknya. Belajar di negeri orang memang butuh mental yang tangguh sebab kita harus mampu fokus dan mandiri. Bersyukur ada beberapa kitab yang dipelajari sudah dikuasasi sejak di Nuris dan apa pun yang saya jalani harus komitmen dan tak meremehkan.” Imbuhnya.

Selain belajar secara akademik, pemuda yang bercita-cita menjadi seorang pendakwah ini juga mengembangkan potensi diri melalui kegiatan organisasi. Adapun kegiatan organisasi yang diikutinya seperi, PCINU (Pengurus Cabang Internasional Nahdlatul Ulama) Mesir, GP Ansor, dan lembaga dakwah Mesir atau dikenal dengan Nahdliyin Speech Club).[AF.Red]

Nama                    : Taufiqurrahman Affandi
Lembaga              : MTs Unggulan Nuris tahun 2015, MA Unggulan Nuris, jurusan PK, tahun 2018
Kuliah                   : Universitas Al Azhar, jurusan syariah Islamiyah

Andi (paling tengah) bersama sesama mahasiswa Universitas Al Azhar dalam Konferensi PCINU Mesir
Related Post