Persiapkan NSEP Ke Mesir dan Arab Saudi, Santri Nuris Tingkatkan Kemampuan Bahasa Amiyah

Persiapkan NSEP Ke Mesir dan Arab Saudi, Santri Nuris Tingkatkan Kemampuan Bahasa Amiyah

Pesantren Nuris – NSEP (Nuris Student Exchange Programme) atau pertukaran pelajar Nuris dengan lembaga di luar negeri tahun ini terus berlanjut hingga ke Mesir dan Arab Saudi. Setelah pemberangkatan ke tiga negara ASEAN seperti Malaysia, Thailand, dan Singapura, kini lima santri Nuris terpilih akan belajar dan mengajar di Negara Afrika Utara dan Asia Barat tersebut.

Santri Pesantren Nuris Jember yang beruntung yakni, Ahmad Fauzan, M. Kavin Robbani, dari kelas XI PK A; Abdul Aziz dari kelas XI PK B; Ihza Wahyu F. dari kelas XI IPA; dan M. Hasan Ulil Absor dari kelas X PK A MA Unggulan Nuris. Agar komunikasi selama NSEP lancar, mereka belajar bahasa Arab logat Mesir atau yang dikenal dengan istilah bahasa Amiyah ke paman Ning Dian, Kyai Ahmad Fauzan.

(Baca juga: Menumbuhkan Generasi ASWAJA untuk Agama dan Bangsa )

“Kami belajar bahasa Amiyah ke Kyai Fauzan yang sudah pengalaman berpuluh-puluh tahun di Mesir. Sebelum kami berangkat ke Mesir dan umroh ke Arab Saudi pada hari Ahad, 19 Februarui 2017, kami memperdalam teknik dan belajar komunikasi dulu agar lancar selama di sana.” Kata Abdul Aziz, salah satu peserta NSEP ke Mesir tersebut.

“Cukup sulit juga belajar bahasa Amiyah tersebut, tak seperti bahasa Arab yang standar itu. Akhirnya kami banyak membaca dan mendengarkan melalui berbagai media bahasa Arab khas Mesir tersebut. Banyak huruf yang berubah seperti kata ‘tsalatsa’ dalam bahasa Arab Standar menjadi ‘talata’ di bahasa Mesir.” Imbuhnya.

(Baca juga: Roket Paralangit Karya Siswa Nuris Menembus Awan )

Upaya peningkatan bahasa Amiyah ini langsung diawasi oleh Gus Abdurrahman Fathoni, Kepala Humas Yayasan Nurul Islam (Nuris) Jember. “Pembinaan bahasa Amiyah ini dilakukan tiga kali seminggu, jam 15.30 sore. Alhamdulillah perkembangan potensi anak-anak semakin meningkat dan anak-anak sudah bisa komunikasi secara spontan di pesantren.” Katanya. [AF.Red]

 

Related Post